DewaSport.asia – Athletic Bilbao sah menjuarai Supercopa de Espana usai menaklukkan Barcelona di partai pemungkas dengan skor 3-2, Estadio de La Cartuja, Sevilla, Senin (18/1/2021) dini hari WIB.
Barcelona sempat unggul dua kali, tapi diimbangi dua kali pula. Dua gol Barca diborong Antoine Griezmann (40′, 77′), tapi Bilbao bisa menyamakan skor lewat Oscar de Marcos (42′) dan Asier Villalibre (90′).
Di extra time, Bilbao berbalik unggul lewat gol impresif Inaki Williams (93′). Barca tertekan dan mencoba menyamakan kedudukan, tapi tidak pertahanan Bilbao terlalu rapat.
Hasil ini menuntun Bilbao sebagai juara Piala Super Spanyol, torehan istimewa yang diraih dengan mengalahkan Real Madrid di semifinal dan Barcelona di final.
Babak pertama
Pertandingan dimulai dengan tempo sedang. 10 menit pertama masih seimbang, tapi Barcelona perlahan-lahan mulai menguasai bola, Bilbao ditekan bertahan.
Meski mendominasi, Barca tidak benar-benar menciptakan peluang. Kedua tim tampak berhati-hati, tidak bermain terlalu terbuka sembari menjaga pertahanan.
Bilbao bermain cukup baik untuk mengurangi suplai bola ke Messi. Lalu di menit ke-28, Ter Stegen membuat penyelamatan akrobatik untuk sepakan keras Capa.
Dominasi Barca akhirnya berbuah gol di menit ke-40. Sepakan jarak jauh Messi membentur lawan dan berbelok ke arah Griezmann yang tinggal mendorong bola mendatar menjebol gawang Simon. Gol! Barcelona 1-0 Bilbao.
Belum sempat mencerna keunggulan mereka, Barca langsung kebobolan dari kick-off Bilbao. Umpan silang William sempurna tiba di jalur De Marcos yang dengan cerdas menaklukkan Ter Stegen. Gol! Barcelona 1-1 Bilbao di menit ke-42.
Gol ini sekaligus jadi peluang terakhir di babak pertama. Skor 1-1 mengantar para pemain ke ruang ganti.
Babak kedua
Laga dilanjutkan kembali dengan tempo yang sama, tapi Bilbao tamapk lebih berani naik ke depan. Barcelona masih mengontrol, hanya tampak rapuh menghadapi serangan balik lawan.
Menit ke-57, tendangan bebas Muniain disambut dengan sundulan sempurna Raul Garcia untuk menaklukkan Ter Stegen. Awalnya gol disahkan, tapi VAR mengintervensi dan membuktikan Garcia ada di posisi offside.
Barca kembali menguasai bola, tapi serangan-serangan mereka tidak benar-benar mengancam. Bola terlalu sering lepas di wilayah sepertiga akhir.
Menit ke-77, Barcelona akhirnya menemukan gol kedua mereka. Umpan silang Jordi Alba dari sisi kiri gagal diantisipasi bek Bilbao, Griezmann lolos dari jebakan offside dan tinggal mendorong bola. Gol! Barcelona 2-1 Bilbao.
Tepat ketika kemenangan sudah di depan mata, Barcelona justru kebobolan lewat peluang akhir. Lagi-lagi lewat bola mati, umpan Muniain mampu dimaksimalkan Vilalibre. Gol! Barcelona 2-2 Bilbao di menit ke-90.
Gol ini sekaligus menutup waktu normal. Belum ada pemenang, laga dilanjutkan ke babak tambahan.
Extra time
Pemain Barca tampak tidak siap bermain 120 menit. Pergerakan mereka lambat, jelas kelelahan.
Terbukti, Bilbao berbalik unggul lewat gol indah Inaki Williams di menit ke-93. Sepakan melengkung dari kiri kotak penalti ke sudut kanan gawang Ter Stegen, tak mungkin dijangkau. Gol! Barcelona 2-3 Bilbao.
Barcelona terus melawan di 15 menit kedua, tapi Bilbao bertahan begitu rapat. Barca mulai kehabisan ide dan kehabisan waktu.
Barca sudah berjuang sekuat tenaga, tapi tidak ada gol tambahan. Justru kian buruk dengan kartu merah langsung untuk Messi yang kedapatan membogem lawan.
Susunan pemain
BARCELONA (4-3-3): Marc-Andre ter Stegen; Sergino Dest (46′ Oscar Mingueza), Ronald Araujo, Clement Lenglet (106′ Trincao), Jordi Alba; Frenkie de Jong, Sergio Busquets (97′ Riqui Puig), Pedri (88′ Miralem Pjanic); Ousmane Dembele (88′ Martin Braithwaite), Lionel Messi, Antoine Griezmann.
ATHLETIC BILBAO (4-4-2): Unai Simon; Ander Capa (81′ Alex Berenguer), Yeray Alvarez, Inigo Martinez (95′ Unai Nunez), Mikel Balenziaga (83′ Inigo Lekue); Oscar De Marcos, Dani Garcia, Unai Vencedor (81′ Mikel Vesga), Iker Muniain; Raul Garcia (83′ Asier Villalibre), Inaki Williams.
