DewaSport.asia – Direktur Paris Saint-Germain (PSG) Leonardo Araujo mengakui klubnya sangat tergoda ketika mendengar Lionel Messi ingin pindah tim. Tetapi, Les Parisiens memang harus memikirkan sejumlah hal sebelum bisa membeli.
Messi menyatakan ingin meninggalkan Barcelona. Dia sudah tidak betah berada di klub yang sudah dibelanya sejak lama.
Hanya segelintir tim yang secara realistis bisa membeli Messi. Salah satunya adalah PSG. Leonardo pun mengakui jika pihaknya sangat tertarik dengan prospek mendatangkan Messi.
Meski begitu, Leonardo merasa klausul pelepasan sang megabintang sebesar 700 juta euro (Rp12,2 triliun) terlalu besar. Angka itu dikhawatirkan langsung membuat Les Parisiens melanggar aturan Financial Fair Play (FFP).
“Kami tentunya memikirkan hal itu. situasi terkait FFP memang sangat rumit. Namun, kami sangat tergoda saat mendengar Messi berpeluang berada di pasar,” kata Leonardo dikutip Football Italia, Senin (7/9/2020).
“Kami benar-benar bertanya apakah hal seperti itu bisa terjadi. Ada beberapa pemain yang tidak biasa. Masalahnya, tim harus menjual sebelum bisa membeli. PSG juga seperti itu. keadaan sulit, karena tidak ada yang membeli,” ujarnya.
Leonardo mengakui PSG tidak siap membeli pemain baru. Maklum, mereka sudah menghabiskan 58 juta euro (Rp947 miliar) untuk mempermanenkan Mauro Icardi.
“Kami lebih banyak berinvestasi kepada Mauro icardi pada musim panas ini. Hal itu membuat kami harus lebih kreatif dalam bergerak ke depannya,” tutur Leonardo.
