DewaSport.asia – Alexander Zverev harus menelan pil pahit saat berlaga di semifinal French Open 2022 tempo hari. Menghadapi raja tanah liat Rafael Nadal, peraih medali emas Olimpiade Tokyo tersebut terpaksa menepi lebih awal karena cedera.
Aksi walkover-nya itu pun membuat Rafael Nadal melaju mulus ke final dan pada akhirnya tampil sebagai juara. Ini adalah gelar ke-14 Nadal di French Open, ‘habitat’ terbaiknya di turnamen tanah liat sekaligus penyumbang terbanyak di raihan 22 Grand Slam-nya sejauh ini. Sungguh disayangkan memang, ketika salah satu perjalanan Nadal meraih trofi di Paris harus sedikit ‘ternoda’ dengan mundurnya Alexander Zverev.
Jangankan para penikmat olahraga tenis, Nadal sendiri juga sangat terpukul dengan apa yang ia lihat di lapangan. Ya, melihat rekan sejawatnya yang merintih kesakitan hingga kembali ke lapangan dengan kruk, lalu dipaksa mundur oleh turnamen, membuat hati Nadal bergejolak di tengah keberhasilannya mencapai final. “Jika Anda manusia, Anda pasti ikut sedih melihat rekan sendiri seperti itu. Meski sangat ingin berada di final, seharusnya bukan dengan cara seperti ini,” ucapnya seperti diwartakan laman BBC.
Setelah semifinal French Open 2022 yang cukup dramatis tersebut, Zverev tentu akan fokus dengan masa pemulihan cederanya.
Tentang Cedera Alexander Zverev
Cedera Saat Pertandingan
Saat bertanding melawan Rafael Nadal di semifinal French Open 2022, Alexader Zverev mengalami cedera saat sedang mengejar ketertinggalannya di set kedua. Setelah berteriak kesakitan, ia pun dihampiri petugas medis untuk diberikan pertolongan pertama dan laga dihentikan untuk sementara waktu.
Selepas laga dan memutuskan mundur dari French Open, Zverev mendapat banyak doa dari sesama rekan dan juga penggemarnya. Begitu pula sang lawan, Nadal, yang turut berhadap juniornya tersebut bisa segera pulih dalam waktu dekat.
Update Kondisi
Tidak lama setelah semifinal French Open 2020, Zverev pun membagikan kondisi terkininya lewat sebuah unggahan di media sosial. Lewat caption panjang lebar, ia mengatakan dirinya harus menjalani operasi sebagai salah satu ikhtiar penyembuhan dari ligamennya yang sobek.
“Minggu depan saya akan mencapai ranking dua dunia namun pagi ini saya harus menjalani operasi,” tulisnya. “Setelah pemeriksaan lebih leanjut di Jerman, kami menerima konfirmasi bahwa tiga lateral ligamen di engkel kanan saya sobek,” jelasnya.
Untuk itu, demi bisa kembali ke turnamen lebih cepat dan memastikan seluruh ligamennya pulih dengan benar, Zverev pun mengambil langkah operasi.Selain itu, operasi juga dilakukan agar engkelnya bisa berfungsi kembali dengan stabil. Selain itu, ia juga akan melakukan rehabilitasi untuk membantu pemulihannya.
Fakta Lain
Dalam kesempatan yang sama, Alexander Zverev juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada orang-orang yang telah mendukungnya selama ini. “Saya terus menerima pesan-pesan dan berterima kasih kepada setiap orang sekali lagi karena telah mendukung saya pada masa sulit ini,” ucapnya sambil menyematkan tanda hati di akhir kalimat.
Beriringan dengan caption panjang dan penuh arti itu, terlihat sosok Zverev dalam foto yang tersenyum sambil berpose menunjukkan jempolnya ke arah kamera. Ia juga terlihat memakai pakaian pasien dan duduk di ranjang rumah sakit. Di slide kedua, ia bahkan mengirimkan sebuah rekaman video untuk menyapa para pengikutnya di instagram.
Absen di Turnamen-Turnamen Selanjutnya
Mengalami cedera horor, Zverev tentu butuh waktu yang lumayan untuk memulihkan diri, namun ia tidak akan mengikuti Wimbledon yang bakal digelar dalam waktu dekat. Padahal, jika bermain di turnamen Grand Slam lapangan rumput tersebut ia akan berada di daftar unggulan teratas.
Pasalnya, Daniil Medvedev yang berasal dari Rusia tidak akan berpartisipasi karena konflik yang melanda negaranya dengan Ukraina belum lama ini. Selain itu, Zverev juga dipastikan absen di turnamen ATP yang digelar di Halle pekan depan, mengingat kondisinya yang pasti belum pulih dari operasi.
Lantas, berapa lama Zverev akan menepi dari lapangan? Seperti yang diwartakan L’Equipe, ia diprediksi bakal absen selama enam sampai delapan pekan ke depan. Menurut hitung-hitungan, Zverev bisa kembali di turnamen Montreal Masters atau Cincinnati Masters pada bulan Agustus.
[embedded content]
