Shawn Porter ikut mengomentari duel yang memertemukan Manny Pacquiao versus Adrien Broner di MGM Grand Garden Arena, Minggu (20/1/2019) WIB. Dalam sebuah wawancara dengan FightHype, pemegang sabuk juara kelas welter versi WBC itu menuturkan bahwa dirinya tidak terlalu memercayai kekuatan pukulan petinju asal Amerika Serikat tersebut.
“Saya tidak percaya pada kekuatan pukulannya. Saya pasti percaya pada kecepatannya, tetapi kita harus melihat rekam jejak di tiga pertarungan terakhirnya,” cetus Porter dikutip dari Fight Saga, Selasa (15/1/2019).
Jika mengacu pada tiga pertarungan terakhir Broner, seperti yang disebutkan Porter, maka hasil yang didapat petinju berjuluk The Problem kurang begitu mengesankan. Pasalnya, dia hanya mampu mengamankan satu kemenangan (Adrían Granados), sekali seri (Jessie Vargas), dan sekali kalah (Mikey Garcia).
Sehingga tak aneh bila Porter memertanyakan tentang kecepatan pukulan Broner. “Saya pikir itu bukan pertarungan yang dia ingin menangkan, tetapi dia hanya ingin membuatnya menarik. Dia harus bisa melawan Manny,” celetuk Porter.
Porter bukan sekadar memberikan pandangannya terkait persiapan Broner melawan Pacquiao. Mantan pemegang sabuk juara kelas welter IBF itu pernah mengalahkan Broner pada 21 Juni 2015 lalu dengan kemenangan angka 114-112, 115-111, 118-108.
Menurut data Compubox, Porter berhasil mendaratkan 149 pukulan (masuk) dari 590 pukulan yang dilepaskannya. Sementara Broner hanya melepaskan 88 pukulan (masuk) dari 309 pukulan.