DewaSport.asia – Scuderia Ferrari akhirnya bisa bernapas lega. Tim berlogo Kuda Jingkrak itu dipastikan bisa tampil pada balapan perdana Formula 1 di GP Australia, akhir pekan ini. Keputusan tersebut diambil di tengah isolasi Italia yang notabene merupakan markas Ferrari akibat virus corona.
Sebagai besar tim, termasuk Ferrari, sudah berada di Melbourne atau dalam perjalanan untuk menjalani balapan pembuka pada F1 musim ini. Panitia penyelenggara juga sudah memastikan balapan akan tetap berlangsung sesuai jadwal. Kondisi ini tentu membuat tim asal Italia itu bisa tersenyum lebar.
Pasalnya, semua event olahraga di Italia telah ditangguhkan hingga 3 April mendatang. Perdana Menteri Giuseppe Conte menyatakan kebijakan tersebut diambil untuk mencegah wabah mematikan itu semakin luas.
Sampai saat ini Italia sudah melaporkan ada 97 kematian, dengan jumlah korban menjadi 463 orang. Sementara Australia telah mencatat tiga kematian dengan 101 kasus yang dikonfirmasi hingga kemarin.
Bos Tim Scuderia Ferrari Mattia Binotto mengatakan situasi ini menjadi masa sulit bagi Italia. Dia berharap tim yang berbasis di Maranello ini dapat membantu mengalihkan pikiran orang lain dari krisis masalah virus corona tersebut.
“Masa yang sulit bagi Italia dan dunia secara keseluruhan. Sebagai bagian dari olahraga global adalah kewajiban kami untuk mencoba dan tersenyum kepada mereka saat mereka bersiap untuk menyaksikan balapan pertama musim ini dengan yang sama,” kata Binotto, dilansir Straitstime.
Musim ini, Ferrari akan menggunakan mobil SF1000 yang lebih mungil dari SF90 musim lalu dengan warna merah yang lebih dalam. Tim ini menaruh harapan pada mesin baru untuk bisa meraih gelar juara dunia untuk pembalapnya dan gelar konstruktor yang sudah absen masing-masing selama 12 dan 11 tahun lalu.
“Setelah musim dingin yang panjang, kami bekerja untuk membangun dan mengembangkan mobil. Waktunya telah tiba untuk mendapatkan indikasi pertama dari tingkat kinerja dan seberapa efektif perbaikan yang telah kami lakukan selama beberapa bulan terakhir,” kata Binotto.
“Kami tahu bahwa kompetitor kuat. Tapi, ini adalah awal dari musim yang panjang di mana tingkat pengembangan, keandalan, dan efektivitas operasional kami akan menjadi kunci,” paparnya.
Pembalap Ferrari Sebastian Vettel mengaku sudah tidak sabar menjalani balapan setelah tes pramusim di Spanyol, bulan lalu. Dengan kecepatan mobil Ferrari SF1000 yang menunjukkan peningkatan, dia yakin timnya akan kembali menjadi pesaing terkuat musim ini.
“Balapan pertama musim ini selalu istimewa dan itu akan memungkinkan kami untuk mendapatkan ide yang lebih baik dibandingkan saat menguji seperti apa hierarki di antara tim,” kata pembalap Jerman itu.
Sementara itu, perhelatan balapan GP Amerika Serikat (AS) dipastikan ditunda dan digelar pada 13-15 November mendatang. Untuk balapan perdana, MotoGP Argentina dijadwalkan menjadi seri pembuka pada 19 April mendatang.