DewaSport.asia – Kapten Liverpool, Jordan Henderson, merasa timnya sudah bermain bagus di laga melawan Atletico Madrid. Hanya saja, mereka harus menelan kekalahan karena Jan Oblak tampil sangat bagus di bawah mistar.
Liverpool kalah dari Atletico Madrid pada leg kedua babak 16 Besar Liga Champions musim 2019/2020, Kamis (12/3/2020) dini hari WIB. Pada duel di Anfield, Liverpool kalah dengan skor 2-3.
Liverpool sempat unggul 2-0, lewat gol Gini Wijnaldum pada menit 43 dan Roberto Firmino menit 94. Hasil ini harusnya cukup untuk membawa Liverpool lolos ke perempat final karena mereka unggul agregat 2-1.
Namun, Atletico bangkit. Dimulai dari blunder Adrian, Marco Llorente mencetak gol ke gawang Liverpool pada menit 97. Atletico kemudian mencetak dua gol lagi lewat Llorente dan Alvaro Morata. Atletico Menang 2-3.
Pujian Henderson untuk Jan Oblak
Liverpool harus tersingkir dari babak 16 Besar Liga Champions, setelah dua musim beruntun menembus final. The Reds kalah agregat 2-4 dari Atletico Madrid. Laga leg pertama berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan kubu Atletico.
“Jan Oblak memiliki permainan yang luar biasa dan kami memang menciptakan begitu banyak peluang tetapi kami hanya tidak bisa mencetak gol,” ucap Jordan Henderson dikutip dari BBC Sport.
Pujian Jordan Henderson untuk Jan Oblak tidak salah. Sebab, kiper asal Slovenia tersebut memang tampil begitu hebat. Jan Oblak, walau kebobolan dua gol, mampu melakukan sembilan kali penyelamatan dari peluang Liverpool.
“Kami tidak bisa mendapatkan gol ketiga untuk mematikan pertandingan. Kami meninggalkan semua yang ada di lapangan dan itulah yang penting,” ucap pemain asal Inggris tersebut.
Pertahanan Atletico Madrid yang Solid
Bukan hanya Jan Oblak yang tampil bagus di laga melawan Liverpool, para pemain Atletico secara keseluruhan pun tampil bagus. Mereka bertahan dengan kompak dan membuat Mohamed Salah dan kolega kesulitan mendapatkan gol ketiganya.
“Sulit untuk bermain melawan tim yang bertahan dengan sangat baik dan itulah cara mereka bermain. Tapi kami menciptakan banyak peluang, tidak seperti di leg pertama. Secara keseluruhan kami sangat kecewa dan untuk sisa hari ini dan besok rasanya tidak nyaman,” kata Jordan Henderson.
“Tapi kita harus menggunakannya untuk membantu kita menyelesaikan musim dengan kuat,” tambah Jordan Henderson.
Sepanjang laga melawan Atletico, Liverpool melepaskan 34 tendangan dan 11 mengarah tepat ke gawang Atletico. Namun, dari banyaknya peluang tersebut, hanya dua gol yang tercipta. Atletico mencetak tiga gol dari enam tendangan tepat sasaran.
[embedded content]