DewaSport.asia – Karier Quique Setien sebagai pelatih Barcelona berada di ujung tanduk. Pria berumur 61 tahun itu gagal membawa Los Blaugrana menjuarai La Liga musim 2019/2020.
Di pekan ke-37, Jumat (17/7/2020) dini hari WIB, Barca kalah 1-2 dari Osasuna. Sementara di laga lain, Real Madrid menang 2-1 atas Villarreal. Berkaca dari itu, Barcelona dipastikan tak bisa menyusul poin Madrid karena hanya ada satu laga sisa yang belum dimainkan.
Beberapa waktu lalu Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu mengatakan posisi Setien bakal aman. Namun yang bersangkutan justru tidak yakin dengan kelangsungan kariernya di Estadio Camp Nou.
“Saya bertanggung jawab dengan adanya situasi ini. Sebab saya adalah pelatih tim,” kata Setien kepada Marca.
Eks pelatih Real Betis tersebut mengungkapkan, dia bisa saja dipecat setelah pekan terakhir La Liga. Artinya, Setien terancam tak bisa menemani Lionel Messi dan kawan-kawan saat bertarung di lanjutan Liga Champions, Agustus mendatang.
“Saya harap kami bisa menghadapi Liga Champions dengan kondisi yang berbeda. Tapi saya tidak yakin mengenai apa yang terjadi selanjutnya dengan karier saya,” ucap Setien.
“Saya setuju dengan pendapat Lionel Messi usai pertandingan. Kami harus mengkritisi diri sendiri,” tuturnya.
Ya, usai dikalahkan Osasuna, Messi menilai timnya terlalu lemah. Menurutnya wajar jika Barcelona gagal juara.
“Melihat ke belakang selama musim ini, tentu saja Madrid pantas juara. Tapi kami harus mengintrospeksi diri daripada melihat tim lain. Sulit bagi kami memenangkan gelar kalau bermain seperti ini. Kami sangat lemah dan tidak konsisten,” ucap Messi.
