DewaSport.asia – Sevilla sukses mengunci titel Liga Europa keenam sepanjang sejarah. Capaian keren itu mereka dapatkan usai menang tipis 3-2 atas Inter Milan pada final di RheinEnergieStadion, Jerman, Sabtu (22/8/2020) dini hari WIB.
Ini menjadi titel Europa League keenam yang diraih Sevilla setelah sebelumnya mereka juga juara pada 2005/2006, 2006/2007, 2013/2014, 2014/2015, dan 2015/2016.
Pada final kali ini, Inter mendapat hadiah penalti kala pertandingan baru bergulir empat menit setelah Romelu Lukaku dijatuhkan Diego Carlos di kotak terlarang. Lukaku yang menjadi algojo sukses menjalankan tugasnya dengan baik.
Sayangnya euforia tim besutan Antonio Conte itu tak berlangsung lama. Sevilla menyamakan kedudukan delapan menit kemudian. Luuk de Jong mencatatkan namanya di papan skor usai menyambut umpan silang Jesus Navas.
Tim yang dijuluki Los Nervionenses itu justru berbalik unggul menit ke-33. De Jong kembali menjadi pencetak gol tersebut setelah sundulannya usai memanfaatkan tendangan bebas Ever Banega tak terbendung kiper I Nerazzurri Samir Handanovic.
Tiga menit kemudian pertandingan makin seru setelah Inter kembali menyamakan kedudukan. Tendangan bebas Marcelo Brozovic diteruskan Diego Godin dengan sundulan yang mulus bersarang ke gawang. Skor 2-2 bertahan hingga jeda.
Pasukan Conte memiliki peluang emas pada menit ke-65 saat Lukaku berhadapan satu lawan satu dengan kiper Sevilla Yassine Bounou. Sayangnya dia gagal menyarangkan bola karena tembakannya bisa diamankan sang penjaga gawang.
Menit ke-74 Sevilla kembali menambah pundi-pundi gol. Tendangan bebas Banega dihalau Roberto Gagliardini. Bola liar kemudian disambar Carlos dengan tendangan salto. Si kulit bundar sempat mengenai kaki Lukaku sebelum masuk ke gawang Handanovic.
Di sisa waktu yang ada, Inter mencoba menaikkan intensitas serangan. Sayangnya Klub Kota Mode Italia itu gagal mencetak gol tambahan sampai peluit panjang dibunyikan. Lautaro Martinez dan kawan-kawan pulang ke Italia dengan tertunduk lesu.
SUSUNAN PEMAIN
SEVILLA (4-3-3): Bounou; Navas, Kounde, Carlos (Gudelj 86), Reguilon; Jordan, Fernando, Banega; Suso (Vazquez 78), De Jong (En-Nesyri 85), Ocampos (Munir 71)
Pelatih: Julen Lopetegui
INTER MILAN (3-5-2): Handanovic; Godin (Candreva 90), De Vrij, Bastoni; D’Ambrosio (Moses 78), Barella, Brozovic, Gagliardini (Eriksen 78), Young; Martinez (Sanchez 78), Lukaku
Pelatih: Antonio Conte