DewaSport.asia – Mauricio Pochettino belum mendapatkan pekerjaan lagi sampai sekarang. Namun beberapa laporan terus secara intensif mengaitkan pelatih asal Argentina tersebut dengan sejumlah klub termasuk Manchester United.
Pochettino sudah lama dikaitkan dengan Manchester United, bahkan jauh sebelum dirinya dipecat Tottenham. Pada tahun 2018, Pochettino digadang-gadang sebagai kandidat utama pengganti Jose Mourinho.
Namun pada musim 2019/20 kemarin, Manchester United malah mengangkat Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih tetap. Sebelumnya Solskjaer hanya menyandang status pelatih interim di Manchester United.
Belakangan, performa Manchester United di tangan pria asal Norwegia tersebut menunjukkan penurunan yang signifikan. Dari situlah rumor yang mengaitkan Pochettino dengan the Red Devils semakin ramai dibicarakan.
Pernah Mendapatkan Tawaran, Tapi…
Rekan senegara Pochettino, Ossie Ardiles, mengungkapkan kalau pria berusia 48 tahun tersebut sudah mendapatkan banyak tawaran untuk melatih lagi. Katanya Pochettino sedang menanti tawaran yang paling bagus.
“Dia mendapatkan beberapa tawaran, namun untuk satu dan lain hal itu tidak terjadi,” ujar Ardiles, yang sudah tidak pernah melatih lagi sejak berhenti menjadi nahkoda FC Machida Zelvia pada tahun 2019 silam, kepada Evening Standard.
“Dia sedang menunggu dan sedang berada pada posisi yang sangat bagus. dia kurang lebih bisa menentukan ke mana akan pergi. Dia tahu persis apa yang ingin dilakukan,” lanjutnya.
Pochettino Segera Melatih Lagi
Menurut pengakuan Ardiles, Pochettino tidak bisa lepas dari dunia kepelatihan dan sepak bola. Ia selalu menyisihkan waktunya untuk menyaksikan pertandingan dan senang berdiskusi soal permainan.
“Sepak bola adalah kehidupannya, jadi dia telah menonton semuanya dan senang berbincang soal sepak bola. Dia takkan terburu-buru dan, tak lama lagi, dia bakal kembali bekerja,” pungkas Ardiles.
Semasa di Tottenham, Pochettino hampir tidak pernah mendapatkan prestasi yang membanggakan. Namun setidaknya ia pernah membawa klub berjuluk the Lilywhites tersebut mencapai babak final Liga Champions.