DewaSport.asia – Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez merayakan gol ke gawang Torino dengan gestur saling tembak. Duo Inter Milan ini terinspirasi gim Call of Duty
Inter melakukan comeback luar biasa saat menghadapi Torino di Giuseppe Meazza pada pekan ke-8 Serie A, Minggu (22/11/2020) malam WIB. Si Ular bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk menang 4-2.
Il Toro unggul lebih dulu lewat Simone Zaza (menit ke-45+2′) dan penalti Cristian Ansaldi (62′). Lukaku kemudian memimpin Inter membalikkan keadaan lewat torehan dua gol (67′ dan 84 (pen)), serta dua assist-nya untuk gol Alexis Sanchez (64′) dan Lautaro Martinez (90′).
Usai gol penutup Inter yang dibuat oleh Lautaro, Lukaku tampak merayakan gol ini dengan Lautaro lewat cara yang unik. Keduanya merentangkan tangan seolah-olah sedang memegang senjata lalu adu tembak.
Selebrasi ini ternyata terinspirasi dari gim Call of Duty. Hal tersebut diungkapkan penyerang asal Belgia ini sesudah laga.
Lukaku mengatakan bahwa Lautaro tengah belajar untuk bermain Call of Duty. Ia dan rekan setimnya lainnya yaitu Achraf Hakimi menjadi mentor bagi Lautaro untuk gim besutan Activison tersebut.
“Selebrasi itu karena Lautaro sedang belajar cara bermain Call of Duty. Hakimi dan saya mengajarinya sedikit, jadi kami merayakannya seperti itu,” ujar Lukaku mengenai selebrasinya dengan Lautaro dikutip dari situs resmi Inter.
Call of Duty sendiri merupakan gim First-Person shooter (FPS) bertema perang yang pertama kali dirilis pada 2003. Gim ini kemudian menjadi salah satu gim FPS terpopuler di dunia dengan menelurkan banyak edisi.
Gim terbaru dari franchise Call of Duty adalah Call of Duty: Black Ops Cold War. Gim untuk konsol Playstation 4 dan 5 XBOX One, XBOX Series X dan PC ini baru saja dirilis pada 14 November lalu.