DewaSport.asia – Duel Liverpool vs Manchester United boleh berakhir di luar harapan, skor 0-0 terasa hambar dari laga yang dijanjikan bakal panas. Namun, hasil ini terbilang lebih pahit untuk tuan rumah.
Minggu (17/1/2021), segalanya sudah siap untuk laga panas di Anfield. MU bertandang sebagai pemuncak klasemen sementara, Liverpool menyambut dalam kondisi duduk di peringkat kedua.
Laga pun berjalan intens di babak pertama, hanya berakhir 0-0. Sayangnya, tempo pertandingan justru menurun di babak kedua dan berakhir tanpa gol setelah 90 menit.
MU setidaknya boleh puas pulang dengan satu poin, sedangkan Liverpool hanya bisa gigit jari.
MU jaga momentum
Meski tak menang, hasil imbang ini cukup memuaskan untuk pasukan Ole Gunnar Solskjaer. Sebelum laga ini MU tengah melangkah dalam momentum apik tak terkalahkan pada 11 laga di Premier League.
MU pun melesat naik di klasemen sementara. Ketika tim-tim lain terpeleset kehilangan pon, termasuk Liverpool, Setan Merah terus mendulang poin-poin penting, meski tidak selalu bermain baik.
Kini mereka bisa menahan imbang Liverpool di Anfield, jauh lebih penting dari yang terlihat. Hasil ini akan menjaga semangat skuad MU, menahan sang juara bertahan bukan perkara enteng.
Liverpool merosot
Lain MU, lain Liverpool. Hasil ini justru menyulitkan mereka yang tidak bisa lepas dari rentetan hasil buruk beberapa pekan terakhir.
Sejak mengalahkan Crystal palace 7-0 Desember 2020 lalu, Liverpool menempuh empat laga berikutnya tanpa kemenangan, salah satunya bahkan kalah dari Southampton (0-1).
Kehilangan poin beruntun seperti itu membuat Liverpool merosot di klasemen sementara. Mereka ada di peringkat kedua sebelum laga kontra MU, kini merosot ke peringkat ketiga, Leicester City yang naik ke peringkat kedua.
Sebab itu, hasil imbang lawan MU kali ini berarti Liverpool kehilangan dua poin, bukan meraih satu poin.
Klasemen ketat
Posisi Liverpool di peringkat ketiga pun tak benar-benar aman. Mereka hanya unggul satu poin dari Tottenham di peringkat keempat, bisa saja Liverpool terlempar keluar dari empat besar jika tidak segera bangkit.
Terlebih ada Manchester City yang mengekor di peringkat ke-5 tapi masih menyimpan dua pertandingan.
Man City berhak puas atas hasil imbang dua rivalnya ini. Jika memenangi dua laga sisa, pasukan Pep Guardiola bakal melesat ke puncak klasemen sementara.
Artikel ini mengudara sebelum laga Man City vs Crystal Palace. Liverpool bakal merosot ke peringkat ke-4 jika Man City menang.