DewaSport.asia – Presiden Real Madrid, Florentino Perez dikabarkan masih belum menyerah dengan proyek European Super League. Bahkan, Perez kini diklaim siap membawa UEFA ke jalur hukum.
Seperti diberitakan sebelumnya, 12 klub top Eropa termasuk ketiga klub di atas berencana untuk menggelar kompetisi baru bertajuk European Super League.
Tak pelak, ide ini pun mendapat tentangan dari berbagai pihak, mulai dari suporter, klub lain, otoritas liga domestik, hingga badan sepak bola Eropa UEFA.
Setelah mendapat protes sana-sini, enam klub Inggris akhirnya memutuskan untuk mundur dari keikutsertaan mereka di Super League. Hal yang sama dilakukan beberapa klub lainnya.
Ancaman Florentino Perez
Dari 12 klub tersebut, tiga klub di antaranya, yakni Real Madrid, Barcelona, dan Juventus tetap bersikukuh melanjutkan rencana mereka. Sebaliknya, ada ancaman klub yang memilih keluar bakal dituntut ke pengadilan.
Kini, Corriere della Sera mengklaim bahwa Perez tengah mempertimbangkan untuk menuntut UEFA karena mereka tak bisa bertindak sebagai panitia dan regulator kompetisi Eropa.
Perez meyakini bahwa UEFA melakukan praktik monopoli dan mencegah klub-klub untuk menggelar turnamen alternatif.
Kabarnya, perusahaan European Super League yang berbasis di Madrid masih belum dibubarkan, dan setidaknya empat klub masih menjadi bagian darinya.
Ancaman UEFA
Sebelumnya, UEFA lewat sang presiden, Aleksander Ceferin sendiri sudah mengancam akan memberikan sanksi berat kepada klub yang ngotot membangkang.
Selain Real Madrid, dua klub lainnya yang hingga kini masih bertahan di koalisi European Super League adalah Barcelona dan Juventus.
