DewaSport.asia – MANTAN pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, mengatakan selama Marc Marquez cedera, ia tidak berhasrat menonton MotoGP. Pria 34 tahun itu bahkan tidak punya pembalap favorit, selama Marquez menepi satu musim terakhir.
Sang Juara Dunia 6x Cidera
Sebagaimana diketahui, Marc Marquez berhasil menjadi juara dunia MotoGP 2019 untuk keenam kalinya. Namun, pada pembukaan MotoGP 2020, ia mengalami kecelakaan yang mengakibatkan dirinya cedera.
Pembalap Repsol Honda itu harus menepi lebih dini dari kompetisi dan gagal mempertahankan gelar juara yang ia raih satu musim sebelumnya.
Akibat cedera itu, Marquez harus menjalani pemulihan. Hal itu, membuatnya absen di dua balapan pembuka MotoGP 2021.
Favorit MotoGP Hilang
Namun, pada pertengahan musim, pembalap asal Spanyol itu mengalami cedera ketika berlatih motocross, yang membuatnya tidak bisa menyelesaikan balapan hingga akhir musim.
Oleh sebab itu, Jorge Lorenzo menilai, sejak absennya Marquez, tidak ada pembalap yang menjadi favorit juara. Ia menilai persaingan di papan atas klasemen mudah ditebak untuk menjadi juara.
“Di MotoGP, sejak Marc cedera, tidak ada favorit yang jelas. Salah satu dari lima teratas atau tujuh teratas dapat dengan mudah memenangkan kejuaraan, tidak mengejutkan siapa pun,” kata Jorge Lorenzo, dilansir dari Motosan, Selasa (1/3/2022).
Melihat Marquez kembali, Jorge Lorenzo menilai semua pembalap merasa senang. Eks pembalap Yamaha itu mengungkapkan, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) harus bisa kembali juara, dengan kembalinya Marquez.
Sebab, selain Fabio Quartararo merupakan juara bertahan, ia harus membuktikan bisa bersaing ketat dengan Marquez di lintasan, sepanjang MotoGP 2022.
“Mereka sangat senang Marc ada di sana lagi, sepertinya dia dalam kondisi fisik yang baik. Quartararo harus menjadi favorit karena kedekatannya dengan menjadi juara,” ucapnya.
Di sisi lain, kembalinya Marquez, membuatnya bersemangat menikmati persaingan. Jorge Lorenzo menyebut pembalap Ducati bisa jadi kejutan musim ini.
Ia menjelaskan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Jorge Martin (Pramac Racing) menjadi kandidat kuat bersaing di papan atas.
“Kemudian Ducati, saya pikir cepat atau lambat mereka akan menang tahun ini, mungkin giliran mereka. Pecco (julukan Bagnaia) lebih unggul dari Martin saat ini, Tetap Martin lebih menggebu dari Pecco. Tapi Pecco punya lebih banyak pengalaman,” timpalnya.
Race pertama MotoGP 2022 akan berlangsung di Sirkuit Internasional Losail, Qatar. Para pembalap akan memulai race pada 6 Maret mendatang.