DewaSport.asia – MARC Marquez kembali mengalami diplopia usai kecelakaan horor di MotoGP Mandalika 2022. Hal ini tentunya membuat Marc Marquez harus menepi sejenak guna fokus menyembuhkan cederanya. Akankah kondisi ini akhirnya memicu Marquez untuk memikirkan pensiun?
Penglihatan Ganda
Sebagaimana diketahui, Marquez dipastikan kembali mengalami diplopia atau masalah penglihatan ganda. Hal ini terjadi usai dirinya mengalami kecelakaan parah saat sesi latihan bebas.
Kala melakoni sesi latihan bebas di MotoGP Mandalika 2022 pada Minggu 20 Maret 2022 pagi WIB, pembalap asal Spanyol itu mengalami highside di tikungan 7 yang mengakibatkan dia terlempar sekaligus membuat motornya hancur.
Saat itu, Marquez masih sanggup berdiri dan berjalan secara pelan. Dirinya kemudian menjalani pemeriksaan di Medical Center. Hasilnya, pembalap asal Spanyol itu dinyatakan mengalami gegar otak.
Marquez akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Mataram, Lombok, guna pemeriksaan lebih lanjut. Tak lama kemudian, Marquez mengumumkan diri batal tampil di MotoGP Mandalika 2022 karena kondisinya yang tak bugar.
The Baby Alien -julukan Marc Marquez- kemudian bergegas pulang ke negara asalnya untuk menjalani pemeriksaan di sana. Kini, dokter mata kepercayaan Marquez, Dr Sanchez Dalmau, menyatakan diplopia The Baby Alien kambuh kembali.
Seperti Deja Vu
Hal ini pun diakui Marc Marquez membuatnya merasa deja vu. Sebab, pembalap Repsol Honda itu pernah mengalami hal serupa pada November 2021. Penglihatannya juga sempat tidak jelas usai mengalami kecelakaan saat berlatih menggunakan menggunakan motocross.
“Sepertinya saya mengalami deja vu. Selama perjalanan kembali ke Spanyol, saya mulai merasa tidak nyaman dengan penglihatan saya, dan kami memutuskan untuk mengunjungi Dr Sanchez Dalmau, yang memastikan saya mengalami episode baru diplopia,” terang Marquez di Instagram-nya, @marcmarquez93, Selasa (22/3/2022).
Akibat diplopia sebelumnya, Marquez kala itu harus mengakhiri lebih awal gelaran MotoGP 2021. Kondisi fisiknya terus jadi sorotan kala itu karena diplopia yang dialaminya dibarengin dengan gegar otak juga.
Hal ini terjadi kala Marquez juga masih berjuang menyembuhkan cedera pada tangan kanan yang menderanya sejak 2020. Dengan banyaknya cedera yang dialami, isu Marquez pensiun pun sempat menyeruak keras. Akankah isu itu kembali menyelimuti Marquez usai dipastikan mengalami cedera diplopia lagi?
Soal hal tersebut, Marquez memberi sinyal akan segera bangkit dan berjuang lagi di MotoGP 2022. Sebab, juara enam kali MotoGP itu memastikan masalah diplopia kali ini tidak separah tahun lalu. Meski begitu, dia mengatakan bakal beristirahat lebih dulu untuk memulihkan kondisinya.
“Untungnya, itu tidak separah cedera yang saya alami akhir tahun lalu. Tapi sekarang, saatnya untuk beristirahat dan menunggu untuk melihat bagaimana cederanya berkembang. Seperti biasa, terima kasih banyak untuk semua orang atas dukungan Anda!” tambah pembalap berusia 28 tahun itu.
Marquez sendiri dalam sebuah wawancara sempat membeberkan kondisi seperti apa yang akan membuatnya akhirnya memikirkan soal pensiun. Dia mengaku baru akan memikirkannya jika sudah sulit bersaing di posisi depan.
“Anda tidak pernah tahu nasib apa yang menanti Anda. Tetapi, tujuan saya adalah untuk balapan hinggal 10 tahun lagi dan dapat bersenang-senang,” kata Marquez, dilansir dari Tuttomotoriweb.
“Saya tidak tahu apakah saya akan bertahan di MotoGP selama itu. Karena, jika saya tidak lagi berada di 3 besar, saya mungkin berpikir untuk berhenti,” sambungnya.
Kini, menarik menantikan bagaimana kiprah Marquez saat kembali beraksi di MotoGP jika cederanya sudah sembuh. Kehadirannya di MotoGP Argentina 2022 pun masih menjadi teka-teki sampai saat ini.