Menanggapi isu SUV yang terbakar, Ford tarik SUV bermasalah hingga total 350.000 kendaraan untuk membawanya ke dealer untuk diperbaiki dalam tiga penarikan, termasuk sekitar 39.000 yang harus diparkir di luar ruangan karena mesin yang memiliki kemungkinan untuk dapat terbakar. Hingga artikel ini diturunkan, belum ada informasi mengenai masalah utama kebakaran.
Belum Diketahui Penyebabnya
Ford mengatakan dalam dokumen pemerintah AS yang diposting Kamis bahwa mereka tidak tahu apa yang menyebabkan kebakaran di beberapa Ford Expedition 2021 dan SUV Lincoln Navigator. Tapi perusahaan mengatakan kebakaran bisa terjadi bahkan saat mesin mati sehingga dengan segera Ford tarik SUV bermasalah.
Ford setidaknya menerima 16 laporan kebakaran pribadi, 14 di kendaraan perusahaan sewa. Satu orang dibakar. Perusahaan merekomendasikan agar SUV diparkir di luar ruangan dan jauh dari gedung.
Sejauh ini belum ada perbaikan untuk kebakaran, yang tampaknya dimulai di bagian belakang kompartemen mesin di sisi penumpang. Dari 16 kebakaran, 12 mobil terbakar bahkan saat mesin SUV dimatikan, kata Ford dalam sebuah pernyataan.
Perusahaan mengatakan tidak memiliki laporan kebakaran yang meluas ke bangunan mana pun. Ford juga menambahkan tidak menginstruksikan pemilik untuk berhenti mengemudikan SUV, meskipun mereka yang mungkin tidak dapat mengikuti petunjuk parkir di luar ruangan harus menghubungi dealer mereka atau perusahaan.
Upaya Penarikan
Upaya Ford tarik SUV bermasalah nya tersebut terus dilanjutkan. Perwakilan perusahaan mengatakan sedang menangani penarikan itu segera dan akan menggunakan aplikasi dan surat untuk memberi tahu pelanggan segera setelah mengembangkan daftar pemilik dan alamat kendaraan.
“Kami bekerja sepanjang waktu untuk menentukan akar penyebab masalah ini dan perbaikan selanjutnya sehingga pelanggan dapat terus menikmati penggunaan kendaraan mereka,” kata Jeffrey Marentic, manajer umum kendaraan penumpang Ford, dalam sebuah pernyataan.
Tahun Produksi Tertentu
Ford mulai menyelidiki laporan kebakaran pada 24 Maret. Dikatakan kebakaran tampaknya terbatas pada SUV yang dibangun dari 1 Desember 2020 hingga 30 April 2021. Perusahaan mengatakan tidak memiliki laporan kebakaran dari kendaraan yang dibuat sebelum atau setelah tanggal tersebut.
Tidak hanya Ford tarik SUV bermasalah saja, produsen mobil itu juga menarik sekitar 310.000 truk heavy-duty karena airbag pengemudi mungkin tidak mengembang saat terjadi kecelakaan. Penarikan tersebut mencakup truk F-250, 350, 450 dan 550 tahun 2016.
Debu bisa masuk ke kabel airbag di roda kemudi, memutus aliran listrik. Hanya saja untuk masalah ini perusahaan telah menemukan cara mengatasinya, mereka akan mengganti kabel roda kemudi. Pemilik akan diberi tahu melalui surat mulai tanggal 5 Juli.
Tak hanya itu saja, Ford juga masih menarik 464 SUV Mustang Mach-E listrik mulai tahun 2021. Untuk permasalahannya kali ini ada pada masalah perangkat lunak dapat menyebabkan akselerasi, deselerasi, atau hilangnya daya penggerak pada kendaraan all-wheel-drive yang tidak diinginkan.
Ford mengatakan dalam dokumen yang diposting Kamis oleh Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional bahwa komputer kontrol powertrain mungkin tidak mendeteksi kesalahan perangkat lunak.
Masalahnya akan diperbaiki oleh dealer atau dengan pembaruan perangkat lunak online. Pemilik akan diberitahu melalui surat sekitar 30 Mei. Semoga isu Ford tarik SUV bermasalah ini hanya terjadi di negara asalnya saja.
