Dengan hanya dua balapan tersisa sebelum MotoGP menuju liburan musim panas selama lima minggu, masih ada banyak sekali keputusan penting yang harus dibuat untuk 2023 dan seterusnya. Salah satunya adalah keputusan berat Honda dan Marc Marquez termasuk untuk rekan satu timnya yakni Pol Espargaro.
Kabar Operasi Dadakan
Berita tentang kepergian Marc Marquez untuk waktu yang tidak ditentukan karena ia akan menjalani operasi baru. Oleh karena itu, bukan tidak mungkin datang pada saat yang terburuk baik bagi juara dunia delapan kali atau tim Honda-nya karena mencoba untuk membuat strategi masa depan.
Marquez akan menjalani operasi baru minggu ini di lengan kanan atas, operasi keempat sejak ia patah hampir 23 bulan lalu dalam kecelakaan di Jerez. Ini adalah operasi make-or-break yang pada akhirnya akan memperbaiki semua masalahnya dan memungkinkan dia untuk kembali ke jalur balapan.
Bila operasi tersebut tidak akan mencapai apa pun, ini akan membuat Marc terus-menerus menderita, dan itu bukan hiperbola untuk mengatakan bahwa seluruh masa depan balapan Marc tergantung pada hasilnya besok. Itulah mengapa penting untuk membuat keputusan berat Honda dan Marc Marquez.
“Jika operasinya sukses, maka … kita akan melihat bagaimana saya bisa mengendarai sepeda. Tapi memang benar berkendara seperti ini, saya tidak bisa melanjutkannya,” Marquez mengatakannha pada hari Minggu, setelah isu gantung sepatu di masa mendatang.
Sudah Melakukan Rehabilitasi
Waktu rehabilitasinya dari operasi, yang akan dilakukan di Mayo Clinic terkemuka di dunia di Minnesota, masih belum diketahui. Pembalap berusia 29 tahun itu mengungkapkan bahwa dokter mengatakan kepadanya bahwa jika dia berencana untuk kembali ke motor MotoGP, maka tidak ada gunanya datang untuk perawatan.
Kemungkinan pemulihannya akan diukur dalam beberapa bulan bukan minggu, dengan beberapa rumor menunjukkan bahwa bahkan ada kemungkinan bahwa kita tidak akan melihat Marquez kembali beraksi lagi pada 2022.
Itu berarti waktu pemulihan dari semua cederanya pada dasarnya akan berjumlah tiga musim penuh, meskipun kembali singkat pada pertengahan 2021 ketika ia meraih beberapa kemenangan balapan sebelum absen lagi karena gegar otak dan penglihatan ganda, yang terulang di awal 2022.
Pilihan Berat Honda dan Marc Marquez
Marc sebagai penerima kontrak jangka panjang dengan Honda akan membuatnya tetap bersama Honda hingga setidaknya hingga akhir 2024 atau dua musim penuh lagi. Akan tetapi saat ini posisinya sedang dinegosiasikan oleh para pesaingnya. Terutama untuk musim baru mendatang yang juga masih dipertaruhkan oleh Honda.
Marquez absen, dan rekan setimnya saat ini Pol Espargaro yang didatangkan sebagai pasangan setelah dua musim yang relatif kacau setelah kepergian Dani Pedrosa tidak tampil memuaskan. Espargaro tidak dapat mengeluarkan hasil maksimal dari motornya dan tidak konsisten meskipun terkadang dia cepat.
Ini bisa berarti sulit untuk membayangkan bahwa dia akan memiliki masa depan bersama Honda setelah tahun ini. Sedangkan isu mulai bermunculan untuk Honda dalam mengatasi dilema ini seperti merekrut pembalap baru.namun tentu saja Honda harus menyiapkan pundi-pundi yang besar untuk merekrutnya.
Jadi Honda sekarang menemukan dirinya dalam dilema kontrak. Dikatakan pembalap Joan Mir serta Fabio Quartararo digadang-gadang akan menggantikan keduanya. Namun hingga saat ini dilema keputusan berat Honda dan Marc Marquez belum mencapai titik temu. Kita nantikan saja langkah apa yang akan diambil Honda.