DewaSport.asia – Inter Milan tak memulai musim dengan cukup meyakinkan, tapi pelan-pelan bisa lebih stabil dan jadi kandidat serius Scudetto. Pertahanan adalah kuncinya.
Inter Milan melalui delapan pertandingan pertama Serie A musim ini dengan hasil empat kemenangan, tiga kali imbang, dan sekali kalah. Dalam periode itu, sebanyak 13 gol bersarang ke gawang mereka.
Sampai pekan kedelapan itu, Nerazzurri masih berada di posisi lima klasemen. Awal buruk membuat skuad pun melakukan pembahasan serius untuk membenahi laju.
Hasilnya signifikan. Inter cuma tiga kali gagal menang (2 imbang, 1 kalah) di 20 pertandingan berikutnya. Dalam rentang tersebut, Romelu Lukaku dkk bahwa cuma kebobolan 13 gol yang mana sama dengan jumlah kemasukan di delapan laga awal.
Hingga saat ini, Inter Milan merupakan tim dengan pertahanan terbaik kedua dengan jumlah kebobolan 26 gol. Mereka hanya kalah satu gol dari Juventus, yang di saat bersamaan baru punya 56 gol sementara Inter mencetak 10 gol lebih banyak.
“Kalau Anda ingin jadi penantang gelar, biasanya butuh punya keseimbangan yang sangat bagus antara penyerangan dan pertahanan. Kami kebobolan banyak gol di awal musim dan tak punya keseimbangan yang bagus,” ungkap Pelatih Inter Milan Antonio Conte.
“Namun kami pelan-pelan membuat penilaian bersama dengan anak-anak demi menemukan formula terbaik agar tak kehilangan apapun dalam penyerangan, namun di saat yang sama bisa menambah kesolidan di pertahanan,” imbuhnya di situs resmi klub.