DewaSport.asia – Striker Borussia Dortmund, Erling Haaland, memuji bintang Juventus, Cristiano Ronaldo. Haaland mengaku Ronaldo merupakan sumber inspirasi bagi dirinya.
Haaland menjadi salah satu penyerang paling bersinar pada musim 2019/2020 ini. Pada usia 19 tahun, Haaland mampu mencetak banyak gol untuk timnya.
Pesona Haaland sudah nampak ketika dia membela RB Salzburg. Dia mampu mencetak 16 gol dari 14 pertandingan di Bundesliga Autria.
Setelah pindah ke Dortmund pada Januari 2020, ketajaman Haaland tidak menurun. Sang pemain bahkan mampu melesakkan 9 gol dari 8 pertandingan di Bundesliga Jerman.
Ronaldo Jadi Inpirasi
Dan Haaland mengatakan pemenang Ballon d’Or lima kali, Ronaldo, adalah sosok yang sangat menginspirasinya.
“Anda bisa melihatnya di wajah Ronaldo bahwa ‘hari ini saya orangnya’ dan ‘hari ini, saya akan mencetak gol’ dan itulah yang dia lakukan,” kata Haaland kepada ESPN.
“Itulah yang paling saya sukai, betapa berdedikasinya dia dan begitu laparnya dia untuk berhasil dan menjadi pria pada saat itu.”
Start di Bundesliga
Haaland menjalani start luar biasa di Bundesliga bersama Dortmund. Sang pemain pun membeberkan resepnya.
“Ini merupakan awal yang sangat baik dan dari debut saya, saya sangat menikmatinya dan banyak tersenyum dan hal-hal semacam ini dan itulah yang paling penting tentang hidup, untuk banyak tersenyum dan hal-hal semacam ini Jadi, ya, itulah yang paling saya coba lakukan,” lanjutnya.
“Saya merasa saya meningkat setiap hari dan sekarang saya bermain dengan rekan setim yang bahkan lebih baik daripada rekan setim saya di Salzburg – meski begitu, saya menghormati Salzburg – tapi ya, mereka bisa menemukan saya dalam situasi yang lebih baik. Ini menjadi bulan-bulan pertama yang bagus.”
Diejek Neymar
Haaland diejek oleh Neymar dan skuat Paris Saint-Germain setelah Dortmund kalah dari juara bertahan Ligue 1 di babak 16 besar Liga Champions.
Dua gol leg pertama dari Haaland memberi Dortmund kemenangan 2-1 atas PSG. Namun, juara Prancis itu menang 2-0 di pertemuan kedua dan unggul 3-2 secara agregat pada Maret.
Haaland merayakan dua golnya di leg pertama dengan duduk bersila dan berpura-pura bermeditasi. Hal itu kemudian ditiru Neymar di Parc des Princes setelah sukses menyingkirkan Dortmund.
“Saya pikir mereka banyak membantu saya untuk mendapatkan meditasi di dunia dan untuk menunjukkan kepada seluruh dunia bahwa meditasi adalah hal yang penting, jadi saya bersyukur bahwa mereka membantu saya dengan itu,” kata Haaland.