DewaSport.asia – Di sepanjang kariernya, Jose Mourinho bisa dikatakan sebagai pelatih garansi trofi juara. Namun, hal itu tidak bisa dilakukan Mourinho di Tottenham Hotspur.
Manajer Portugal itu resmi diberhentikan pada Senin (19/4/2021). Keputusan tersebut diambil Tottenham setelah hasil imbang 2-2 di markas Everton dalam lanjutan Premier League.
Mourinho mesti mengepak kopernya setelah menangani Harry Kane dkk selama 17 bulan. Dalam periode itu, Mourinho telah memimpin di 88 pertandingan Spurs dengan memetik 44 kemenangan, 19 seri, dan 23 kekalahan.
Pada awal musim ini, Tottenham sempat memuncaki klasemen sehingga digadang-gadang untuk menjadi penantang gelar juara. Namun, performa the Lilywhites berangsur-angsur menurun sehingga kini duduk di peringkat ketujuh klasemen liga dengan selisih lima poin dari West Ham di empat besar.
Dipecatnya Jose Mourinho juga berarti Tottenham akan melakoni final Piala Liga melawan Manchester City (1/5/2021) tanpa dia. Dengan demikian, Tottenham menjadi tim pertama yang pernah dilatih Mourinho di mana dia gagal memenangi trofi.
Sebelumnya, Mourinho selalu mampu mempersembahkan trofi juara bersama tim-tim yang pernah dilatihnya.
Dengan Porto, Mourinho memenangi Liga Portugal (2), Liga Champions, Piala UEFA. Bersama Chelsea dia menjuarai Liga Inggris (3), Piala FA, Piala Liga (3). Di Inter Milan, Mourinho mempersembahkan medali Liga Italia (2), Coppa Italia), Liga Champions, kemudian di Real Madrid dia menyabet gelar Liga Spanyol, dan Copa del Rey. Sedangkan di Manchester United, Mourinho meraih Piala Liga dan Liga Europa.
“Jose dan staf pelatihnya telah bersama kami melalui beberapa masa yang paling menantang sebagai klub. Jose adalah seorang profesional sejati yang menunjukkan ketahanan luar biasa selama pandemi,” kata Ketua Tottenham Daniel Levy.
“Secara pribadi, saya menikmati bekerja dengan dia dan menyesalkan bahwa hal-hal tidak berjalan seperti yang kami berdua bayangkan. Dia akan selalu diterima di sini dan kami harus berterima kasih padanya dan staf pelatihnya atas kontribusinya,” dia menambahkan dalam pernyataannya tentang pemecatan Jose Mourinho.