DewaSport.asia – Gabriel Martinelli layak disebut sebagai pemain terbaik Arsenal di lapangan meski takluk 1-4 dari Manchester City pada babak perempat final Carabao Cup, Rabu (23/12/2020). Bocah 19 tahun ini tampil impresif selama 45 menit.
Ya, sayangnya Martinelli hanya bermain pada 45 pertama. Dia terpaksa ditarik di awal babak kedua karena sebelumnya terlibat tubrukan dengan kiper Man City di akhir babak pertama
Martinelli tampak mengerang memegangi pergelangan kaki kanannya. Belum ada kepastian separah apa cedera Martinelli, tapi biasanya cedera benturan hanya memakan waktu beberapa hari.
Martinelli paling memukau
Di tengah pemain-pemain Arsenal yang tampak tidak percaya diri dan takut bermain, Martinelli sungguh memberikan warna berbeda di babak pertama. Dia tampak berbahaya setiap kali membawa bola.
Terbukti, dia membuat assist untuk gol Alexandre Lacazette yang sempat menyamakan kedudukan jadi 1-1 di babak pertama.
Martinelli berani membawa bola, melewati lawan. Permainannya tampak hidup di lapangan — meski masih menunjukkan sejumlah kecerobohan pemain usia muda.
Tepat setelah cedera panjang
Nahasnya, cedera kali ini menghantam Martinelli ketika dia baru saja pulih dari cedera lutut panjang.
Sekarang The Gunners berharap-harap cemas menunggu kejelasan kondisi Martinelli, yang baru saja bermain jadi starter sejak Maret 2020 lalu.
Martinelli pernah tampil memukau di awal musim 2019/20 lalu, musim debutnya di Emirates Stadium. Dia bisa mencetak 10 gol di semua kompetisi sebelum dihentikan cedera parah.
Akhir pekan lalu Martinelli bermain 19 menit di babak kedua, sayangnya Arsenal kalah 1-2 dari Everton. Laga kontra Man City ini seharusnya membantunya beradaptasi, sayangnya kembali dihantam cedera.