DewaSport.asia – Striker Juventus, Gonzalo Higuain sempat frustrasi berat pada 2014 lalu. Ketika itu dia sangat terpuruk usai gagal membawa Argentina juara di turnamen Piala Dunia.
Pada pertandingan final, Higuain sebenarnya memiliki banyak peluang untuk mencetak gol. Namun dia selalu gagal dalam memaksimalkan kesempatannya. Tak heran, banyak kritik yang diterima oleh pemain berjuluk El Pipita ini.
Sakin frustrasinya, Higuain kepikiran untuk gantung sepatu. Namun niatnya itu dihalangi oleh sang ibu.
“Saya pernah menyesal, mengunci diri di kamar, dan tidak mau ke luar. Saya takut dengan yang orang lain akan katakan,” kata Higuain pada Marca.
“Saya ingin berhenti main sepak bola. Tapi ibu saya melarangnya dan meminta saya untuk terus maju. Jika itu terserah saya, maka saya sudah berhenti,” ujarnya.
Higuain akhirnya bangkit dari keterpurukan. Di level klub, dia merajut kariernya sebaik mungkin. Bersama Juventus, pemain berusia 32 tahun itu sukses memenangkan dua Scudetto dan dua trofi Coppa Italia.
