DewaSport.asia – Bola.net – Jacksen F Tiago angkat bicara ihwal penyebab kekalahan anak asuhnya pada laga pekan kelima BRI Liga 1 2021/2022, kontra Arema FC. Pelatih Persipura Jayapura ini mengaku anak asuhnya banyak membuat kesalahan pada laga tersebut.
“Hari ini, kita bermain dengan tempo sangat lambat,” ucap Jacksen, dalam sesi konferensi pers usai laga.
“Banyak kekurangan dalam cara kita bermain. Banyak kesalahan,” sambungnya.
Menurut Jacksen, anak asuhnya baru bisa tampil lebih baik pada babak kedua. Hal ini, sambung pelatih asal Brasil tersebut, tak lepas dari terapi kejut yang ia berikan kepada anak asuhnya.
“Waktu jeda kita beri terapi kejut kepada para pemain,” tuturnya.
Sebelumnya, Persipura harus menelan kekalahan pada laga pekan kelima BRI Liga 1 2021/2022 kontra Arema FC. Pada laga yang dihelat di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Rabu (29/09) sore, mereka kalah dengan skor 0-1. Gol semata wayang pada laga tersebut dicetak Carlos Fortes.
Kecewa Kalah
Lebih lanjut, kekalahan ini membuat skuad Persipura kecewa. Pasalnya, menurut Jacksen, mereka bisa mendapat hasil lebih baik pada laga ini.
“Melihat jalannya pertandingan ini, hal tersebut seharusnya tidak sulit,” tutur Jacksen.
“Namun, kami bermain tidak maksimal,” sambungnya.
Untungkan Arema
Lebih lanjut, Jacksen pun membeber kesalahan yang dilakukan anak asuhnya pada laga tersebut. Menurutnya, cara main yang diperagakan timnya pada laga tersebut justru menguntungkan Arema FC.
“Kami banyak bermain umpan-umpan lambung. Padahal, saya terus berteriak agar kita bermain umpan-umpan bawah,” tutur Jacksen.
“Permainan kami yang banyak mengandalkan bola-bola atas ini justru menguntungkan Arema FC. Kami tak mampu memanfaatkan kelebihan dan justru memberi keuntungan kepada lawan,” ia menambahkan.
Tak Mau Larut
Jacksen sendiri menegaskan bahwa timnya ogah larut dalam kekecewaan. Saat ini, menurutnya, Mutiara Hitam -julukan Persipura- sudah berusaha menatap laga selanjutnya, kontra Madura United.
“Kami kini fokus menghadapi Madura United,” tegas Jacksen.
“Kami akan menganalisis, mengevaluasi, dan membenahi penampilan pada pertandingan sebelumnya. Lawan Madura, kami akan lebih baik,” tandasnya.
[embedded content]
