DewaSport.asia – Setelah didepak Barcelona, Luis Suarez bersinar di Atletico Madrid. Menyesal, pelatih Barca Ronald Koeman berandai-andai Suarez bergabung ke Juventus dan bukan ke Atletico.
Striker top Uruguay itu pergi setelah memenangi sembilan trofi mayor dan mencetak 198 gol selama enam musim di Barcelona. Suarez tidak lagi diinginkan Barca mengingat usianya kini sudah 34 tahun, dan dianggap sudah tidak lagi di puncak performa.
Pada awalnya, Luis Suarez sudah dekat dengan bergabung Juventus. Akan tetapi, transfer Suarez menjadi Bianconeri pada akhirnya tidak pernah terwujud sampai akhirnya Atletico mendapatkan tanda tangannya.
Namun, keputusan Barcelona melepas Suarez, setidaknya sejauh ini salah besar. El Pistolero sudah mengemas 14 gol dan dua assist dalam 16 penampilan di LaLiga. Kontribusi Suarez melambungkan Atletico ke puncak klasemen dengan selisih 10 poin dari Barcelona dan juara bertahan Real Madrid dengan satu pertandingan sisa.
Ronald Koeman mengakui bahwa kepindahan Luis Suarez ke Atletico Madrid tidak ideal bagi Barcelona. Namun, dia masih yakin bahwa Barca sudah tepat melego Suarez.
“Ini kan bagian dari pekerjaan Anda. Anda berbicara kepada klub – dan ketika saya datang sebagai pelatih ke Barcelona, kami punya pendapat dan saya memiliki informasi dari luar klub – dan kemudian pada akhirnya Anda membuat keputusan,” ungkap Koeman kepada the Athletic.
“Anda perlu membuat keputusan-keputusan itu karena kalau hal itu berjalan dengan baik maka tidak apa-apa, tapi kalau tidak berjalan dengan baik, maka harus dengan cara saya dan itulah yang paling penting.”
“Kami berubah dan tentu saja, akan lebih baik bahwa Luis Suarez bergabung dengan Juventus daripada Atletico Madrid karena dia masih di Liga Spanyol,” sambung pelatih asal Belanda itu.
“Tapi keputusan itu, kami harus membuatnya, sungguh berat tapi menunjukkan rasa hormat kepada si pemain dan saya pikir itu sangat penting. Dan saya masih sepakat dengan apa yang kami lakukan saat itu,” Koeman membahas transfer Luis Suarez ke Atletico Madrid.