DewaSport.asia – Liverpool gagal membuat rekor tak terkalahkan di Premier League 2019/2020. Namun demikian, Jurgen Klopp menyebut timnya tidak harus menjadi yang terbaik untuk bisa memenangkan gelar.
Tak terkalahkan dalam 27 pertandingan Premier League, Liverpool sempat digadang-gadang bisa menyamai rekor invicible, tak terkalahan dalam semusim, Arsenal pada 2003/2004.
Namun, langkah apik Si Merah terhenti di pekan ke-28 setelah menelan kekalahan 0-3 dari Watford. Setelahnya, mereka mampu kembali meraih kemenangan 2-1 atas Bournemouth.
Kekalahan atas Watford mencoreng catatan apik Si Merah musim ini, namun demikian hasil tersebut tak menghalangi mereka mendekati tangga juara Premier League.
Saat liga dihentikan pada pekan ke-29, Liverpool masih nyaman di puncak klasemen sementara dengan mengemas 85 poin unggul 25 poin atas Manchester City di urutan dua.
Dengan sembilan laga tersisa, Liverpool sebenarnya cuma butuh dua kemenangan lagi untuk memastikan trofi Premier League.
Jurgen Klopp tak terlalu mempermasalahkan timnya gagal terhindar dari catatan kalah. Menurut pria Jerman itu, situasi tersebut wajar saja, terpenting setelahnya Liverpool bisa menampilkan performa terbaik.
“Di dalam sepak bola, semua tim menghadapi situasi yang kurang lebih serupa. Kami menghadapi tim lain. Kami tidak harus selalu menjadi yang terbaik, namun berusaha tampil maksimal,” kata Klopp kepada BBC.
Jika Premier League berjalan normal, Liverpool harusnya sudah memastikan gelar juara sejak April lalu. Kini di tengah ketidakpastian soal kelanjutan liga, Klopp tetap meminta anak asuhnya menjaga fokus.
“Ketika pertandingan dimulai, kami memiliki waktu untuk mempersiapkan diri. Pekerjaan kami selalu sama, yaitu memaksimalkan situasi. Kami akan berada di kondisi yang bagus, dan harus bisa menggunakannya dengan baik,” ujarnya.
