DewaSport.asia – Mason Greenwood berbuat ulah yang fatal di Timnas Inggris. Hal ini membuat Manchester United selaku klub pemiliknya merasa kecewa berat.
Greenwood sungguh menyia-nyiakan kesempatan yang tidak semua pemain berusia 18 tahun bisa dapatkan. Yakni menjadi penggawa tim senior Inggris dan melakoni sejumlah laga-laga penting di pentas internasional.
Bukannya menunjukkan performa gemilang di lapangan, ia justru melakukan kesalahan fatal. Baru-baru ini, ia diketahui melanggar aturan ketat Covid-19 dengan menemui seorang perempuan di hotel usai menghadapi Islandia.
Tindakan tersebut membuat pihak Timnas Inggris benar-benar berang. Tanpa berlama-lama, ia bersama Phil Foden yang memperkuat Manchester City langsung dipulangkan ke klubnya masing-masing.
Pernyataan Manchester United
Kejadian ini benar-benar menodai kiprah apik Greenwood di sepanjang musim 2019/20. Ya, ia bisa mendapatkan tempat di skuat utama Timnas Inggris karena mampu membukukan 19 gol dan lima assist di sepanjang musim kemarin.
Jelas saja kalau Manchester United kecewa melihat pemain mudanya tersebut melakukan tindakan memalukan bersama Timnas Inggris. Mereka kemudian mengekspresikan perasaan kecewanya lewat sebuah pernyataan resmi.
“Manchester United bekerja sama dengan Football Association (FA) dan merasa kecewa dengan aksi Mason Greenwood dalam situasi ini,” tulis pernyataan klub.
Manchester City Juga Kecewa
Pernyaatan serupa dilontarkan oleh Manchester City untuk pemainnya, Phil Foden. Mereka menuliskan kalau perilaku Foden berada di bawah standar tinggi yang telah ditetapkan the Citizens beserta para pemainnya.
“Sudah jelas bahwa tindakan Phil benar-benar tidak pantas untuk dilakukan,” begitu awalan bunyi pernyataan klub atas kasus yang menimpa pemain mudanya ini.
“Perilakunya tidak hanya bertentangan secara langsung dengan pedoman ketat sehubungan Covid-19, namun juga berada di bawah standar yang diharapkan dari seorang pemain Manchester City serta Timnas Inggris.”
Bukan hanya pihak klub, Gareth Southgate selaku nahkoda the Three Lions pun mengaku kecewa dengan sikap pemainnya tersebut. “Mereka naif dan kami telah menanganinya dengan tepat,” ucapnya.
