DewaSport.asia – Mulut pedas pelatih Tottenham, Jose Mourinho, mengarah kepada Real Madrid. Ia menuding mantan klub asuhannya itu sebagai penyebab mengapa Gareth Bale sempat melempem di awal musim ini.
Seperti yang diketahui, Bale memutuskan bergabung dengan Tottenham pada musim panas lalu dengan status pinjaman. Masa pinjamannya sendiri bakal berakhir begitu kompetisi musim 2020/21 rampung.
Pada awal kepulangannya ke Tottenham, performa Bale sempat membuat publik mengernyitkan dahi. Banyak yang merasa kalau Bale sudah jauh berbeda dari dirinya sewaktu bersinar bersama the Lilywhites beberapa tahun lalu.
Rekor gol Bale memang sangat tidak menyakinkan. Terhitung sejak awal musim 2020/21 hingga akhir bulan Januari kemarin, pemain berusia 31 tahun tersebut hanya mampu mencetak empat gol dan tiga assist saja.
Mourinho Menyinggung Real Madrid
Begitu memasuki bulan Februari, Bale seolah-olah menjadi sosok yang sangat berbeda. Ia semakin buas di depan gawang, dan terbukti oleh torehan empat gol dan tiga assist dalam lima laga terakhir.
Terbaru, Bale mencatatkan dua gol dan satu assist ketika the Lilywhites bertemu Burnley di ajang Premier League akhir pekan kemarin. Berkatnya, Tottenham bisa keluar sebagai pemenang dengan skor telak 4-0.
Mourinho pun dimintai pendapat soal kebangkitan Bale di Tottenham. Dan pria asal Portugal tersebut tidak sungkan menyebut Real Madrid sebagai dalang melempemnya performa Bale di awal musim ini.
“Selama beberapa tahun terakhir, dia mendapatkan apa yang telah ia dapatkan di Real Madrid. Mungkin ada baiknya anda bertanya kepada mereka,” ujar Mourinho seperti yang dikutip dari LiveSoccer TV.
“Saat anda mendapatkan respon dari mereka, anda mungkin akan memahami mengapa dia butuh waktu lama untuk bisa fit buat kami,” lanjutnya.
Butuh Kesabaran
Bale memperkuat Real Madrid selama tujuh musim sebelum memutuskan kembali ke pelukan Tottenham. Ia mencatatkan total 105 gol dari 251 penampilan di semua ajang dan berhasil menyumbangkan 13 gelar.
Performa Bale di Santiago Bernabeu sejatinya tidak bisa dikatakan buruk. Namun entah mengapa tiga pelatih Real Madrid, mulai dari Julen Lopetegui, Santiago Solari hingga Zinedine Zidane, enggan memberinya kepercayaan.
“Mungkin kesabaran adalah hal utama yang kami butuhkan untuk menyaksikan Gareth mencapai level dalam dua pekan terakhir,” pungkas Mourinho.