DewaSport.asia – CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpelata, menargetkan untuk memulai balapan MotoGP 2020 pada akhir Juli. Namun, dia mengaku masih harus mengikuti kondisi terbaru.
Setidaknya delapan seri awal MotoGP 2020 terpaksa dibatalkan dan ditunda akibat pandemi virus corona (COVID-19). Itu berarti, tidak ada balapan hingga setidaknya Juni 2020. Nasib dua balapan pada Juni, yakni MotoGP Belanda dan Jerman baru akan diputuskan dalam waktu dekat.
MotoGP memiliki satu jadwal pada 12 Juli 2020, yakni GP Finlandia. Namun, Sirkuit KymiRing di Kausala belum bisa disertifikasi untuk menggelar balapan. Karena itu, ada kemungkinan musim ini dimulai sejak GP Republik Ceko pada 9 Agustus nanti.
Saat ini Dorna tengah merancang strategi agar balapan bisa tetap berlangsung walaupun nantinya tanpa penonton. Ezpelata berusaha optimistis agar balapan bisa digelar meski harus mengubah kalender.
“Kami telah melihat beberapa skenario, dan paling optimistis bisa dimulai pada akhir Juli. Kemudian semua tergantung dengan situasi, karena ada beberapa hal yang harus diatasi,” kata Ezpelata dikutip dari Crash.
“Pada dasarnya, kami berusaha memulai kejuaraan di Eropa mulai Juli atau Agustus. Mungkin kami akan mengadakan dua balapan berurutan di sirkuit yang sama. Dengan begitu, balapan bisa berakhir pada November,” ujarnya.
Ezpelata mengaku harus menunggu agar tidak mengalami gangguan berarti dari aturan pemerintah. Pasalnya, sulit menggelar balapan jika terganggu peraturan pemerintahan setempat.
“Pertama, kami harus memastikan setiap negara memperbolehkan balapan berlangsung. Kemudian, harus dipastikan jika negara itu memperbolehkan pendatang masuk,” tutur Ezpelata.
