DewaSport.asia – Keputusan Manchester United untuk mundur dari ESL menimbulkan sentimen negatif. Saham mereka di bursa efek New York ikut turun akibat situasi itu.
Manchester United memang 48 jam terakhir penuh gonjang-ganjing. Banyak kritikan masuk untuk Setan Merah setelah mereka menjadi salah satu dari 12 pendiri European Super League.
Namun karena mendapatkan protes terus menerus, Manchester United akhirnya terusik. Mereka resmi mengumumkan bahwa mereka mundur dari ESL.
Mundurnya MU dari ESL disambut gembira oleh para fans. Namun Manchester Evening News mengklaim mundurnya MU dari ESL membawa dampak negatif dari saham mereka.
Sempat Naik
Sebelumnya, saham Manchester United sempat mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Kenaikan itu terjadi pada hari Senin (19/4) kemarin. Setelah United mengumumkan masuk ke jajaran pendiri ESL.
Nilai saham MU pada saat itu naik sebesar 11% hingga berada di angka 17,44 dolar per lembar saham.
Turun
Namun laporan tersebut mengklaim saat ini nilai saham Manchester United kembali menurun.
Saham mereka kini berada di angka 16,21 dolar per lembar saat penutupan bursa efek New York pada hari Selasa waktu setempat.
Sentimen negatif ini terjadi karena besarnya protes akibat keikutsertaan MU sehingga mempengaruhi kepercayaan para investor.
Mundur
Selain saham yang turun, Manchester United juga kehilangan salah satu pejabatnya akibat ESL ini.
Ed Woodward resmi mengundurkan diri akibat polemik tersebut.
