DewaSport.asia – Nikola Jokic akhirnya secara resmi diumumkan sebagai pemain terbaik NBA musim 2021-2022 atau Most Valuable Player (MVP). Ini jadi gelar kedua beruntun (back-to-back) untuk Jokic.
Jokic pun bergabung dengan jajaran elite. Ia adalah pemain ke-13 dalam sejarah NBA yang meraih gelar MVP back-to-back. Di jajaran para senter pun, Jokic jadi senter kelima dalam sejarah NBA yang mampu back-to-back MVP. Sebelumnya ada nama Bill Russell, Wilt Chamberlain, Moses Malone, dan Kareem Abdul-Jabbar.
Ungguli Embiid
Jokic mengungguli Joel Embiid dan Giannis Antetokounmpo di penghargaan kali ini. Jokic mendapatkan 65 suara di peringkat pertama dan total 875 poin secara keseluruhan. Embiid finis di peringkat dua dengan 706 poin dan 26 suara peringkat pertama. Sembilan suara peringkat pertama lainnya jatuh kepada Giannis.
Ketiganya juga mengukir sejarah tersendiri untuk NBA. Untuk kali pertama, tiga nama teratas perebutan MVP didapatkan oleh tiga pemain yang bukan berasal dari Amerika Serikat atau NBA menyebutnya sebagai international players.
Jika ditarik ke lima besar, bahkan ada empat nama pemain internasional yang ada di daftar. Luka Doncic jadi pemain internasional keempat di pemungutan suara ini. Ia finis di peringkat lima MVP dengan 146 poin. Devin Booker jadi satu-satunya pemain Amerika Serikat di daftar lima besar. Ia ada di peringkat empat dengan total 216 poin.
Pemain Asal Eropa
Keberhasilan Jokic menjadi MVP secara back-to-back juga membawa supremasi Eropa semakin panjang. Jika diingat lagi, sebelum Jokic, Giannis juga melakukan hal yang sama, MVP back-to-back. Artinya, dalam empat musim terakhir, MVP selalu didapatkan oleh pemain asal Eropa. Hanya dua nama ini yang mampu melakukan hal tersebut.
Memasuki musim ketujuhnya di NBA, Jokic bermain 74 kali dan membukukan rataan 27,1 poin, 13,8 rebound, 7,9 asis, 1,5 steal, dan 0,8 blok. Ia adalah pemain pertama dalam sejarah NBA yang memiliki rataan setidaknya 25 poin, 13 rebound, dan 6 asis per gim.
Di tengah musim reguler berlangsung, Jokic juga berhasil mencetak rekor sebagai pemain pertama yang mengumpulkan total setidaknya 2.000 poin, 1.000 rebound, dan 500 asis dalam satu musim. Ia pun memimpin NBA untuk catatan tripel-dobel dengan 19 kali dan dobel-dobel dengan 66 kali. Keduanya juga jadi yang terbanyak dalam sejarah organisasi Nuggets.
[embedded content]
