DewaSport.asia – Kejadian panas di pinggir lapangan kembali melibatkan pelatih Chelsea, Frank Lampard. Kali ini, pria berusia 42 tahun tersebut beradu mulut dengan nahkoda Tottenham yang pernah mengasuhnya di Chelsea dulu, Jose Mourinho.
Chelsea dipertemukan dengan Tottenham dalam laga babak 16 besar Carabao Cup yang diselenggarakan di Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (30/9/2020). Dalam waktu normal, pertandingan tersebut berakhir dengan skor 1-1.
Pada akhirnya, pemenang harus ditentukan melalui drama adu penalti. Kegagalan Mason Mountu dalam melaksanakan tugasnya sebagai eksekutor membuat Chelsea harus terima kekalahan dari Tottenham.
Sengitnya pertarungan antara kedua tim bukan satu-satunya sajian dalam pertandingan kali ini. Ada juga beberapa momen menarik, salah satunya melibatkan sosok pelatih dari kedua tim.
Lampard dan Mourinho Bersitegang
Pada pertengahan babak pertama, di mana Chelsea sudah unggul berkat gol Timo Werner, Mourinho dan Lampard saling bertukar omongan di pinggir lapangan. Nampak Mourinho kesal dengan tingkah laku Lampard.
Ia melontarkan beberapa kalimat yang tidak mendapatkan respon positif dari Lampard. Keduanya lalu saling beradu mulut dengan cukup panas sampai harus dipisahkan.
Jurnalis bernama Sam Wallace hadir dalam pertandingan tersebut dan melaporkan kejadian sebenarnya lewat media sosial Twitter. Ia menunjuk Mourinho sebagai dalang dari permasalahan itu.
“Apa-apaan Frank, saat anda kalah 3-0 anda tidak berdiri di sana [di pinggir lapangan],” ujar Mourinho kesal, seperti yang dilaporkan oleh Sam Wallace.
Menyinggung Laga Chelsea Sebelumnya
Nampaknya, Mourninho menyinggung laga Chelsea sebelum bertemu Tottenham yang digelar akhir pekan lalu. Seperti yang diketahui, Chelsea berhadapan dengan West Brom dan hanya mampu membawa pulang hasil imbang.
Bahkan di babak pertama, Chelsea sempat tertinggal tiga gol lebih dulu. Untungnya Mason Mount, Callum Hudson-Odoi, dan Tammy Abraham mencetak gol secara bergantian dan membuat pertandingan berakhir dengan skor 3-3.
Momen unik lainnya adalah kala Eric Dier meninggalkan lapangan secara mendadak di pertengahan babak kedua. Ia bahkan sampai harus dikejar oleh Mourinho ke ruang ganti Tottenham.
Tak lama setelah disamperi Mourinho, Dier meninggalkan ruang ganti dan kembali ke lapangan. Rupanya, pemain berusia 26 tahun tersebut hanya pamit sebentar untuk melakukan aktivitas buang air.