DewaSport.asia – Rumor soal kepergian Donny van de Beek dari Manchester United pada akhir musim ini sedang ramai dibicarakan. Tidak mengejutkan, sebab kesempatan bermain buat pria berdarah Belanda tersebut sangatlah minim.
Van de Beek direkrut dari Ajax Amsterdam pada musim panas kemarin dengan harga 40 juta pounds. Kehadirannya disambut dengan cukup meriah, sebab publik menantikan dirinya tampil bersama Bruno Fernandes dan Paul Pogba.
Pemain berusia 23 tahun tersebut diyakini bisa memperkuat lini tengah Manchester United. Sayangnya sang pelatih, Ole Gunnar Solskjaer, tidak menemukan formula yang pas untuk memainkan ketiga sosok tersebut secara bersamaan.
Ketimbang Van de Beek, Solskjaer malah memprioritaskan gelandang lain seperti Scott McTominay, Fred, hingga Nemanja Matic. Alhasil jumlah penampilan Van de Beek jadi terbatas di angka 26 laga saja.
Komentar Solskjaer
Selama sebulan terakhir, Van de Beek harus menepi dari lapangan karena mengalami cedera. Namun permasalahan tersebut tidak menghalangi isu yang berkata kalau sang gelandang berniat berganti seragam musim depan.
Solskjaer pun membicarakan masa depan sang pemain dalam konferensi pers jelang menghadapi AC Milan di laga leg kedua babak 16 besar Liga Europa. Ia membawa kabar baik dengan menyatakan kalau Van de Beek bisa berpartisipasi di laga itu.
“Selalu ada spekulasi di sini. Kami sedang memantau mereka, kami telah terlibat dalam sesi latihan. Mari melihat apakah ada reaksi atau tidak besok,” buka Solskjaer seperti yang dikutip dari Metro.
“Donny sedang fokus, bekerja sangat keras untuk bisa kembali tersedia untuk tahap akhir musim ini, jadi itulah fokus kami sekarang,” lanjutnya.
Soal Laga Kontra Milan
Laga melawan Milan yang digelar pada Jumat (19/3/2021) mendatang tergolong krusial buat Manchester United. Jika sampai kalah, atau bahkan imbang dengan skor 0-0, mereka dipastikan tersingkir dari pagelaran Liga Europa musim ini.
Solskjaer menganggap laga kontra Milan di San Siro besok sebagai ujian. Pada akhir laga, pria berkebangsaan Norwegia tersebut berharap bisa melihat apakah timnya sudah siap untuk masuk ke tahap berikutnya atau belum.
“Kami telah melihat pekan lalu, betapa sulitnya pertandingan ini. Mereka adalah tim yang mengandalkan fisik, punya banyak energi, kualitas yang bagus di dalam tim sehingga kami harus tampil pada level terbaik agar bisa lolos,” ungkap Solskjaer.
“Kami tidak pernah begitu beruntung dalam undian, namun ini adalah laga di mana pemain harus menantang diri sendiri untuk melihat apakah kami bisa mencapai level berikutnya,” pungkasnya.