Segera ke Juventus, Suarez Masih Ngotot Minta Pesangon ke Barcelona

bola88

DewaSport.asiaSpekulasi perihal masa depan Luis Suarez masih mengambang tak jelas. Dia masih berseragam Barcelona, tapi kabarnya sudah semakin dekat dengan transfer ke Juventus.

Mengutip Goal internasional, baru-baru ini Suarez telah menuntaskan tes bahasa Italia untuk mendapatkan paspor kerja. Kuote pemain asing Juve untuk musim 2020/21 sudah penuh, karena itulah Suarez harus bisa mendapatkan paspor Italia.

bola88

Sejak beberapa pekan lalu, Suarez diyakini sudah menyepakati kontrak tiga tahun bersama Juve. Dia sudah mantap pergi, hanya perlu mengurus beberapa syarat dan masalah terlebih dahulu

Satu syarat sudah beres, tinggal sisa satu-dua masalah lainnya. Salah satu masalahnya adalah kontrak.

Masih ngotot minta pesangon

Masih menurut Goal, kontrak Suarez bersama Barca yang sekarang seharusnya kedaluwarsa pada tahun 2021 mendatang. Inilah yang jadi kendala sebenarnya, bukan perkara paspor.

Suarez disebut meminta pihak klub melepasnya secara gratis dan tetap menerima gaji penuh untuk sisa satu musim terakhirnya, yakni sekitar 14 juta pounds.

Permintaan Suarez ini mungkin terdengar muluk-muluk, tapi sebenarnya sudah biasa dilakukan Barcelona. Sebelumnya ada dua legenda yang mendapatkan privilese ini, yakni Andres Iniesta dan Xavi.

Intinya, Suarez ingin diperlakukan layaknya seorang legenda, karena dia merasa demikian.

Barca ogah

Barca pun setuju melepas Suarez secara gratis, tapi masalah gaji atau pesangon terakhir, mereka masih belum mau mengabulkannya. Pihak klub ingin memutus hubungan dengan Suarez sepenuhnya, tanpa embel-embel pesangon atau beban gaji sisa.

Skenario ini sudah dilakukan Barca pada Ivan Rakitic, yang dilepas ke Sevilla tanpa pesangon. Juga akan segera dilakukan pada Arturo Vidal, yang akan segera bergabung dengan Inter.

Intinya, Barca tidak mau membuang uang untuk kompensasi gaji pemain-pemain yang sekarang. Selain karena uang mereka memang terbatas karena dampak pandemi, Barca pun tidak mau memberikan kompensasi pada pemain yang suatu saat nanti akan jadi musuh di lapangan.

Kasus Iniesta dan Xavi berbeda karena dua pemain ini pergi untuk bermain di liga luar Eropa, Suarez tidak.

bola88