DewaSport.asia – Liverpool takluk 0-2 dari Chelsea pada babak kelima Piala FA, Selasa (3/3/2020). Menelan kekalahan dan tersingkir dari Piala FA, manajer The Reds, Jurgen Klopp, menyebut timnya hanya kurang beruntung.
Melawat ke markas The Blues di Stamford Bridge, Liverpool tampil menekan sejak bola digulirkan. Bahkan, Sadio Mane nyaris membawa Liverpool unggul lebih dulu pada menit ketiga.
Namun, upaya Mane tersebut gagal berbuah gol. Bola hasil tembakan kaki kiri winger Timnas Senegal itu dari dalam kotak penalti mampu digagalkan Kepa Arrizabalaga.
Masuk menit ke-13, justru Chelsea yang mampu memimpin. Bola hasil tembakan keras Willian dari luar kotak penalti gagal dibendung dengan baik oleh kiper Liverpool, Adrian.
Tertinggal satu gol, The Reds meningkatkan intensitas serangan. Tiga peluang bagus didapat Liverpool secara beruntun, yakni lewat aksi Sadio Mane, Divock Origi, dan Curtis Jones. Akan tetapi, bola hasil sepakan ketiganya lagi-lagi bisa dihalau Kepa.
Masuk menit ke-64, Ross Barkley mencatatkan namanya di papan skor, sekaligus menggandakan keunggulan Chelsea. Sampai laga berakhir, Liverpool takluk 0-2 dari The Blues.
Hasil ini membuat Liverpool gagal lolos ke perempat final Piala FA. Manajer The Reds, Jurgen Klopp, menyebut timnya hanya kurang beruntung dengan hasil minor tersebut.
“Kami tidak beruntung pada saat-saat ini, kami terlihat bagus dan Adrian melakukan penyelamatan hebat pada awal laga sebelum gol pertama Chelsea. Kami harus siap pada saat-saat itu,” kata Klopp.
“Kami menghadapi Chelsea dan mereka bermain lewat serangan balik dan itu tidak masalah, pada saat-saat mereka bergumul dengan kami. Banyak bagian dari performa kami yang sangat saya sukai,” tambahnya.
“Kami tahu harus meningkatkan penampilan, ini bukan tentang takdir, bukan tentang tidak mengklik di sini atau di sana, itu semua tentang kami dan kami harus menerimanya dengan cara yang benar.”
“Ini bukan tiga pekan terbaik sepanjang musim, tetapi ini adalah kesempatan untuk menjadikannya tiga pekan terbaik sekarang dan itulah rencananya,” tutur Jurgen Klopp.
[embedded content]
