DewaSport.asia – Performa yang ditunjukkan Thomas Partey kala membela Arsenal melawan Manchester United berhasil memukau mata banyak kalangan. Tidak terkecuali mantan penggawa the Gunners, Paul Merson.
Kedatangan Partey sendiri di bulan Oktober lalu membuat banyak orang terkejut. Sebab kepindahannya baru selesai beberapa menit sebelum bursa transfer musim panas resmi ditutup.
Awalnya Arsenal diragukan bisa mendatangkan Partey dari Atletico Madrid. Namun jelang penutupan bursa transfer, mereka merogoh kocek dalam-dalam untuk menebus klausul pelepasan yang tercantum di dalam kontrak sang pemain.
Partey membuat banyak orang terkesima dengan performanya di lini tengah. Salah satu yang terbaik bisa disaksikan dalam laga kontra Manchester United di Premier League, Minggu (1/11/2020) kemarin.
Pembelian Terbaik di Musim Panas
Partey mungkin tidak mencetak gol dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 1-0 untuk Arsenal tersebut. Kendati demikian, ia mendapatkan banyak pujian karena mampu memainkan peran gelandang dengan sempurna.
Salah satu pujian datang dari Merson, yang pernah menorehkan 327 penampilan bersama the Gunners. Ia sendiri bahkan terkejut saat mendengar pengumuman Arsenal soal kedatangan Partey.
“Saat anda berbicara soal pembelian di musim panas, dia seharusnya menjadi nomor satu. Saya tidak percaya, tanpa merasa ngeri, bahwa Arsenal bisa mendapatkannya,” tutur Merson kepada Sky Sports.
“Saya tahu Manchester United adalah tim papan atas dan mereka punya pemain seperti Fred, [Scott] McTominay dan [Nemanja] Matic, namun mereka tidak memiliki Partey,” lanjutnya.
Apik, Tapi Bukan yang Terbaik
Merson juga memuji performa Arsenal secara menyeluruh, walaupun tidak benar-benar terkesan dengan itu. Ia tak mau terbawa suasana atas kemenangan fantastis mantan klubnya tersebut atas tim bertitah ‘big six’.
“Mereka tampil dengan baik, namun tidak hebat – saya tidak akan terbawa suasana dan berkata, ‘Oh Tuhanku, ini adalah titik balik,” tambahnya.
“Mereka mengalahkan Manchester United yang sangat buruk pada hari itu. Mereka telah melakukan pekerjaannya, kami telah melihat mereka kalah dalam pertandingan semacam itu dalam lima atau enam tahun terakhir,” pungkasnya.