DewaSport.asia – VALENTINO Rossi dihadapkan dengan rivalitas sengit bersama banyak pembalap top MotoGP. Namun, ada satu nama yang dipandangnya sebagai pembalap tercepat dan terliar di MotoGP. Siapa dia?
Casey Stoner
Ternyata, pembalap itu bukanlah Marc Marquez apalagi Fabio Quartararo yang baru saja menyabet gelar juara MotoGP 2021. Melainkan, Rossi menyebut nama Casey Stoner sebagai pembalap yang tercepat dan terliar.
Sebagaimana diketahui, Rossi yang baru memutuskan untuk pensiun di akhir musim 2021. Dia pun kemudian berbagi cerita soal perjalanan kariernya selama di MotoGP.
Rossi menggambarkan Stoner menjadi pembalap terliar dan tercepat. Meski persaingan tak berlangsung lama, Rossi mengatakan Stoner telah menunjukkan bakat luar biasa. Rivalitas Rossi dan Stoner tersaji mulai dari sekira 2006. Hal itu terus berlanjut kurang lebih 6 tahun sampai akhirnya pembalap asal Australia itu memutuskan pensiun pada 2012.
Di musim-musim awal Stoner naik ke kelas Moto GP, Rossi mulai kesulitan mendapat gelar juara dunia. Puncaknya pada 2007, Stoner yang berhasil menyabet gelar itu meninggalkan Rossi di peringkat ketiga.
Selama dua tahun berikutnya yakni 2008 dan 2009, Rossi dengan Yamaha kembali mendapat gelar tersebut. Kendati demikian, Stoner selalu membuntuti di peringkat kedua. Sampai pada akhirnya, Rossi bergabung Ducati namun di saat bersamaan Stoner memilih kembali ke Honda pada 2011. Dengan berbeda tim pun, kedua pembalap ini tetap bersaing. Stoner yang dapat meraih juara saat itu.
Stoner pun memilih pensiun di tahun berikutnya dengan alasan ingin menghabiskan waktu dengan keluarga. Di sisi lain, isu cedera pria yang saat itu masih berumur 27 tahun tersebut juga disinyalir menjadi salah satu alasan.
Rossi: Bakat Alami Stoner
“Ini bukan waktu yang lama, tetapi dia (Stoner) menunjukkan bakat alaminya yang luar biasa dan sejak tahun pertama bersama Honda dia selalu sangat, sangat cepat,” ucap Rossi dikutip dari laman Speedcafe, Kamis (9/12/2021).
“Jadi, saya sangat senang bertarung dengannya karena dia adalah salah satu pembalap MotoGP tercepat dan terliar sepanjang sejarah,” lanjutnya.
Selain Stoner, Rossi juga memiliki rivalitas besar dengan mantan rekan setimnya di Yamaha, Jorge Lorenzo, Marc Marquez, Sete Gibernau, dan Max Biaggi. Masing-masing memiliki kesan tersendiri bagi pembalap yang kini berusia 42 tahun itu.
