DewaSport.asia – Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, dirundung perasaan penuh emosional jelang melakoni balapan di MotoGP Emilia Romagna 2021. Pasalnya, balapan ini akan menjadi seri ketiga terakhir di MotoGP musim ini dan race terakhirnya di Sirkuit Misano.
Rossi Siap Untuk 3 Balapan Terakhir
Sebagaimana diketahui, Rossi sudah memutuskan pensiun di akhir musim ini. Dengan begitu, hanya tinggal tersisa tiga balapan lagi untuk sosok pembalap legendaris di MotoGP itu sebelum akhirnya gantung helm.
Rossi pun meyakini akan merasakan momen emosional kala melakoni balapan di Sirkui Misano, Italia. Sebab, dia akan tampil di hadapan pendukungnya sendiri.
Jelang balapan di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Minggu 24 Oktober 2021 malam WIB, Rossi sendiri memastikan bakal berusaha meraih kemenangan. Pembalap berusia 42 tahun itu tentunya tidak akan membiarkan dirinya meraih hasil buruk di saat menjalani balapan spesial untuknya.
Setelah melakukan balapan yang berat di Austin, Rossi telah berlatih kembali. Ia berlatih keras untuk menjaga kondisi fisiknya jelang balapan terakhirnya di sisa musim ini.
“Saya berlatih keras di rumah untuk memastikan bahwa saya berada dalam kondisi fisik terbaik untuk tiga balapan terakhir musim ini,” kata Rossi dilansir dari SpeedWeek, Jumat (22/10/2021).
Rossi pun kemudian mengenang balapan pertamanya di Misano. Hal itu diakuinya sebagai momen emosional. Sementara jelang balapan terakhirnya di MotoGP kali ini, Rossi merasa melintas di Misano akan terasa spesial.
Misano Adalah Momen Emosional Bagi Rossi
“Bahkan, balapan pertama di Misano adalah momen yang sangat emosional bagi saya, tentu saja sekarang akan menjadi balapan yang spesial di kandang sendiri,” ucapnya.
“Saya berharap para penggemar Italia dapat menikmatinya. Balapan kedua di Misano ini akan lebih sulit daripada yang pertama karena kemungkinan besar akan lebih dingin dari sebulan yang lalu,” tambahnya.
Rossi mengatakan saat ini timnya tengah berusaha menyempurnakan motornya agar lebih cepat lagi dibandingkan balapan sebelumnya. Saat ini, motor yang ia gunakan masih belum bisa bersaing secara kompetitif dan itu adalah masalah yang sedang dihadapinya.
“Kami harus bekerja, melakukan yang terbaik mencoba menjadi sedikit lebih cepat dari balapan sebelumnya dan menyempurnakan set-up agar lebih kompetitif,” tutupnya.
[embedded content]
