Viktor Axelsen Juara Indonesia Open 2022

bola88

Petenis peringkat 1 dunia Viktor Axelsen yang memenangkan Indonesia Open 2021 dalam suasana tertutup di Bali tahun lalu, tampil tak terbendung pada hari Minggu ketika ia memenangkan final Indonesia Open 2022 atas Zhao Jun Peng dari China, menang 21-9, 21-  10 dalam waktu hanya 38 menit.

Mimpi Yang Menjadi Kenyataan

bola88

Axelsen mengatakan bisa menjuarai Indonesia Open 2022 adalah mimpi yang menjadi kenyataan baginya. Ia menambahkan bahwa ini merupakan mimpi untuk bisa memenangkan gelar besar Indonesia Open kata Axelsen setelah final.

Di final, Axelsen berusaha mengontrol drift dengan sebaik mungkin. Ia mencoba bermain cepat dan ia merasa puas dengan hasilnya, terutama karena ia telah menghabiskan banyak energi melawan Lee Zii Jia di semifinal tambah Axelsen.

Axelsen mengaku jika final adalah salah satu pertandingan paling gila yang pernah ia ikuti. Bahkan Axelsen juga menyebut itu sebagai sebuah roller coaster besar. Namun Ia mengaku sangat senang bermain dalam kondisi ini.

Axelsen juga memuji Lee jika ia adalah lawan yang sangat tangguh, dia baru saja memenangkan Kejuaraan Asia. Dari situ Axelsen tahu jika ia harus menjadi yang terbaik di bagian paling penting dari permainan dan saat final ia berhasil melakukannya.

Puncak Karir Axelsen

Sejak memenangkan medali emas Olimpiade Tokyo, Axelsen tampaknya telah mencapai puncak baru dalam karirnya. Sebelum menjuarai Indonesia Open 2022, ia sudah menjuarai All England 2022, Kejuaraan Eropa, dan Indonesia Masters 2022.

Dia tidak kehilangan satu set pun di Indonesia Masters minggu lalu, dan dia hanya kehilangan dua game di Indonesia Open 2022, satu melawan Anthony Sinisuka Ginting dari Indonesia di perempat final, dan satu lagi melawan Lee Zii Jia dari Malaysia di semifinal.

Sudah Berusaha Yang Terbaik

Berbicara kepada wartawan setelah pertandingan, Lee mengakui sulit untuk mengalahkan Axelsen tetapi telah mencoba yang terbaik. Ia mengaku ia sudah sering bertemu Axelsen. Bahkan keduanya tahu permainan satu sama lain.

Di set kedua, Lee mengaku jika fokusnya kabur, ia merasa ia perlu lebih banyak latihan bersama tim. Tentang persiapannya untuk Malaysia Open mulai 28 Juni, Zii Jia mengatakan dia perlu menjaga koordinasinya untuk menghindari cedera setelah bermain begitu banyak turnamen.

Laga Lain

Di ganda putra, Petenis China peringkat 75 dunia Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi akhirnya mampu merebut gelar pertama mereka di level Super 1000 sebagai pasangan pada hari Minggu dengan mengalahkan peringkat 83 Dunia Choi Sol Gyu/Kim Won Ho dari Korea 21  -17, 23-21.

Keduanya mengaku melakukan banyak kesalahan pada servis di awal pertandingan. Lawan juga bermain dengan kecepatan tinggi yang membuat keduanya kesulitan ungkap pasangan China tersebut usai pertandingan.

Liu sebelumnya berpasangan dengan Li Junhui, yang memutuskan untuk pensiun setelah memenangkan medali perak ganda putra di Olimpiade Tokyo. Ia berkata meski pasangannya telah berubah, pelatihan yang dijalankan masih sama.

Ou mengaku masih berlatih dengan intensitas tinggi dan targetnya adalah tetap tampil maksimal di setiap turnamen tambahnya. Ia juga mengaku bahwa Liu dan dirinya sangat senang bisa memenangkan turnamen level Super 1000 pertamanya sehingga peringkat dunia bisa naik tambahnya usai pertandingan.

Ganda putra Malaysia yang gagal dalam final mengatakan jika mereka kecewa karena membuat begitu banyak kesalahan. Itu tampaknya terjadi setiap kali mereka berada di semifinal. Mereka berpikir jika ini harus dihentikan, kata Aaron Chia.

Namun pasangan nomor tujuh dunia itu bertekad untuk menebus diri mereka di Malaysia Terbuka agar penggemar lokal memiliki sesuatu untuk disemangati.

bola88