DewaSport.asia – Thomas Tuchel tidak perlu melakukan perubahan besar untuk membuat lini pertahanan Chelsea jadi semakin kuat. Cukup mengutak-atik pendekatan yang pernah diterapkan mantan pelatih, Frank Lampard.
Lampard dipecat lantaran dituding bertanggung jawab atas serangkaian buruk yang diterima Chelsea. Dalam lima laga terakhirnya di ajang Premier League, the Blues menelan tiga kekalahan dan kebobolan delapan gol.
Namun semuanya berubah ketika Thomas Tuchel datang untuk menggantikan Lampard di kursi kepelatihan. Sekarang, lini pertahanan menjadi lebih kuat, di mana Chelsea hanya kebobolan satu gol dalam lima pertandingan.
Perubahan yang paling jelas terlihat dari kehadiran Tuchel adalah pergantian formasi. Ia mengubah format empat bek yang kerap digunakan Lampard dan menggunakan tiga bek dalam formasi 3-4-3/3-4-2-1.
Perubahan yang Dilakukan Tuchel
Selain formasi, apa lagi yang diubah Tuchel untuk membuat lini pertahanan Chelsea menjadi lebih kokoh? kata sang bek, Andres Christensen, Tuchel hanya meminta para beknya untuk mengubah pendekatan dalam permainan.
“Jika anda tidak perlu mengutak-atik bola, jangan lakukan. Tunggu seseorang untuk datang dan mengambil bola, jangan ambil keputusan di detik-detik akhir, tahu apa yang hendak dilakukan dan mewujudkannya,” kata Christensen seperti yang dikutip dari situs resmi klub.
“Dia cuma meminta kami untuk bermain dengan nyaman dan percaya kepada diri sendiri. Saya pernah bermain di tengah dalam format tiga bek sebelumnya dan cukup nyaman di sana,” lanjutnya.
Performa Kepa Membaik
Sejak Tuchel datang, Chelsea memenangkan empat dari lima terakhirnya dan belum menelan kekalahan. Sederet hasil itu membuat the Blues merangkak naik di klasemen sementara Premier League dan kini duduk di empat besar.
“Kami semua punya tujuan yang sama. Bukan cuma soal mengincar tiga atau empat besar. Kami hanya ingin kembali ke jalur yang benar dan tahu apabila kami melaukan itu, maka semuanya mungkin terjadi,” tambah Christensen.
Bahkan, performa Kepa Arrizabalaga yang kerap disoroti akibat sering melakukan blunder menjadi lebih baik ketika Tuchel datang. Baru-baru ini, ia mencatatkan clean sheet pertamanya di Premier League sejak bulan Oktober lalu.
“Saya kira dia telah melakukan beberapa penyelamatan yang bagus. Itu penting buat kepercayaan dirinya dan juga buat tim. Senang bisa melihatnya di sana. Kami merasa nyaman, meski kami butuh dia dua kali pada babak kedua,” pungkasnya.