DewaSport.asia – Luis Suarez redup saat Atletico Madrid ditaklukkan Chelsea 0-2. Suarez itu tak berkutik, lalu diganti di tengah laga dan puasa gol tandangnya pun berlanjut.
Penyerang top Uruguay itu tampil sebagai starter saat Atletico berkunjung di Stamford Bridge untuk memainkan leg II babak 16 besar Liga Champions (18/3/2021) dinihari WIB. Atletico menantang Chelsea usai kalah 0-1 di laga sebelumnya.
Akan tetapi, gelandang Chelsea Hakim Ziyech memberikan pukulan kepada Atletico setelah mencetak gol pembuka di menit ke-34. Misi bangkit Los Rojiblancos kian berat karena Suarez gagal memberikan pengaruhnya.
El Pistolero hanya membuat satu percobaan (tak mengarah ke gawang) sebelum digantikan Angel Correa di menit ke-59. Mantan penggawa Ajax, Liverpool, dan Barcelona itu tampak frustrasi saat meninggalkan lapangan dan duduk di bangku penonton.
“Wajar kok kalau pemain jengkel ketika Anda mengganti dia,” ucap pelatih Atletico Diego Simeone usai pertandingan dilansir AS. “Kami ingin mengubah banyak hal di lini depan dan menemukan cara yang lain untuk menyerang. Saya tidak mencari-cari alasan.”
Kartu merah Stefan Savic membuat Chelsea semakin di atas angin. Si Biru memaksimalkan keuntungannya dengan mencetak gol kedua dari kaki Emerson di injury time untuk memastikan diri lolos ke perempatfinal setelah unggul agregat 3-0.
Kekalahan Atletico Madrid turut meneruskan rekor gol tandang negatif Luis Suarez di Liga Champions. Suarez sudah 25 pertandingan gagal mencetak gol di markas lawan sejak September 2015 melawan AS Roma.
“Mereka layak menang dalam pertandingan dua leg itu. Leg pertama seimbang, tapi mereka mendapatkan golnya. Hari ini mereka lebih baik daripada kami dan pantas menang. Kami sudah mencoba mencari sebuah cara untuk mencetak gol, tapi kami gagal meskipun sudah berusaha, Simeone menambahkan setelah Suarez cs dikandaskan Chelsea.
