DewaSport.asia – Pelatih AC Milan Stefano Pioli mengungkapkan bahwa dirinya menggunakan wawancara mendiang legenda bola basket Kobe Bryant untuk menginspirasi para pemainnya dalam meraih Scudetto.
AC Milan kembali menuai kemenangan di pentas Serie A. Bertemu Atalanta pada pekan ke-37, Senin (16/5/2022) dini hari WIB, Rossoneri menang dengan skor 2-0 di San Siro.
Banyak yang menganggap Atalanta bakal menjadi sandungan Milan dalam perburuan gelar. Namun Rossoneri membuktikan kalau mereka bisa menang berkat gol dari Rafael Leao dan Theo Hernandez.
Hasil itu membuat Milan semakin kukuh di puncak klasemen Serie A dengan koleksi 83 poin. Rossoneri pun semakin dekat dengan scudetto ke-19 dalam sejarah klub.
Milan unggul dua poin atas rival terdekatnya Inter Milan di posisi kedua. Mereka akan menghadapi tuan rumah Sassuolo pada pertandingan pamungkas musim ini.
Terima Kasih kepada Penggemar
Milan berhasil menutup pertandingan kandang terakhir mereka musim ini dengan kemenangan. Dia pun tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada para penggemar.
“Saya harus memberi hormat kepada para penggemar, itu adalah pertandingan kandang terakhir kami musim ini, mereka telah menginspirasi kami dengan semangat mereka selama satu tahun,” kata Pioli kepada DAZN.
“Sekarang kami punya satu minggu lagi dan tidak boleh mengubah apa pun, kami mempertahankan konsentrasi seperti biasa dan tenang.”
Puji Atalanta
Pioli juga tidak lupa memberikan pujian kepada Atalanta. Menurutnya, tim asuhan Gian Piero Gasperini tersebut merupakan tim yang sangat kuat.
“Atalanta adalah tim yang sangat kuat dan menciptakan banyak masalah, tetapi kami bermain dengan sangat baik di pertahanan dan memberikan mereka sedikit peluang mencetak gol,” lanjutnya.
“Kami juga berusaha dengan baik untuk menemukan solusi untuk menciptakan ruang-ruang itu, para pemain bergerak maju mundur, melebar dan lebih dekat ke tengah.”
Wawancara Kobe Bryant
Sementara itu, Pioli mengungkapkan dirinya memanfaatkan wawancara legenda basket Kobe Bryant agar para pemainnya bisa berkonsentrasi dalam perebutan scudetto.
“Saya menunjukkan kepada para pemain sebuah wawancara dengan Kobe Bryant, yang mengatakan saat unggul 2-0 di Play-Off NBA, pekerjaan belum selesai,” bebernya.
“Kami belum selesai. Kami perlu menjaga ketenangan dan konsentrasi yang pada akhirnya bisa menjadi penentu.”