DewaSport.asia – Kai Havertz merupakan pemain anyar yang belum juga tampil memuaskan untuk Chelsea. Keraguan pun menguar, Havertz dikhawatirkan bakal jadi pembelian flop The Blues.
Betapa tidak, jangankan soal gol dan assists, menunjukkan performa konsisten pun Havertz belum mampu. Dia tampak kebingugan saat diberi kesempatan bermain, dan akhirnya menghambat permainan tim.
Kendati demikian, Frank Lampard sebagai pelatih mengaku tidak pernah khawatir. Dia tahu betul bagaimana kualitas Havertz dan kesulitan yang sedang dihadapi pemainnya itu.
Baru mulai, dihentikan Covid
Pertama-tama, Lampard bicara soal kondisi yang tak mendukung. Havertz kesulitan di awal musim, lalu ketika mulai tampil apik, dia tak beruntung terinfeksi Covid-19 dan terpaksa menepi selama dua pekan. Inilah masalah pertama Havertz menurut Lampard.
“Saya kira formasi 4-3-3 cocok dengan dia [Havertz]. Sebelum diserang Covid, dia bermain sangat baik di sisi kanan dalam peran no. 8 bagi kami,” kata Lampard di laman resmi Chelsea.
“Dan saya kira dia bisa bermain di beberapa posisi bagi kami, tapi tentu saja terkadang konsistensi pemilihan posisi pun bagus, itulah yang ingin saya lakukan untuk dia.”
Langsung disorot
Pendeknya, ketika baru mulai menemukan ritme, Havertz dipukul mundur kembali ke titik nol. Lalu ketika dia sudah pulih dari cedera dan mencoba bermain, performanya dinilai sama seperti pemain lain yang tidak menghadapi masalah serupa.
“Ketika Anda mengamati dan benar-benar menganalisis apa yang terjadi, Kai datang tanpa sempat menjalani pramusim, baru mulai bermain baik, lalu diserang Covid,” lanjut Lampard.
“Sekarang dia kembali dan semua mata menyoroti dia karena label harganya yang begitu tinggi.”
Butuh waktu
Meski tertekan dan mulai diragukan, Havertz beruntung punya pelatih seperti Lampard. Legenda Chelsea ini menjamin Havertz hanya butuh waktu untuk jadi idola baru publik Stamford Bridge.
“Saya kira kami perlu melihat dengan perspektif yang lebih luas. Sejumlah pemain terbaik dalam sejarah Premier League butuh waktu untuk sukses,” kata Lampard.
“Bukan berarti Kai bakal butuh waktu lama, tapi saya kira kami harus memberinya waktu untuk menyesuaikan diri di dalam dan di luar lapangan, dan itulah yang sedang terjadi,” pungkasnya.
