DewaSport.asia – Lazio akan menghadapi Bayern Munchen di babak 16 besar Liga Champions. Meski tak diunggulkan, Biancoceleste pantang mengibarkan bendera putih dan bertekad menyulitkan sang juara bertahan.
Lazio melaju ke fase gugur usai menjadi runner-up Grup F di bawah Borussia Dortmund. Hal ini merupakan capaian tersendiri bagi skuad asuhan Simone Inzaghi, mengingat mereka harus menunggu 21 tahun lamanya untuk kembali ke tahap ini.
Namun belum apa-apa, ujian berat sudah menanti sang elang ibu kota. Tak tanggung-tanggung, undian 16 besar pada Senin (14/12/2020) menakdirkan mereka bertemu Bayern, yang merupakan jawara musim lalu.
Tak hanya itu, Robert Lewandowski dkk juga belum terkalahkan di 17 laga terakhir di Liga Champions. Sebanyak 16 partai di antaranya bahkan berakhir kemenangan. Tak heran bila Lazio dianggap sedang menjalani mission impossible.
Meski begitu, gelandang Lazio Luis Alberto percaya diri timnya bisa memberikan perlawanan. Bukan tak mungkin timnya bisa tampil menekan memberikan kejutan kepada Bayern.
“Hasil undian yang sulit, kami akan bertemu si juara bertahan. Tapi kami akan melakukannya tanpa rasa takut, dan kepala kami akan tetap tegak!” tulis Alberto di media sosialnya, sesuai melihat hasil drawing Liga Champions.
Sementara itu, Bayern mengaku sudah memantau Lazio sejak masih di fase grup. Mereka pun tak sabar datang ke Roma pada Februari mendatang.
“Kami sudah mempelajari mereka sewaktu bertanding melawan Borussia Dortmund di fase grup lalu,” kata Direktur Olahraga Bayern, Hasan Salihamidzic, dikutip oleh Tuttomercatoweb.
“Lazio adalah lawan yang tak menyenangkan, seperti halnya semua tim-tim Italia. Tapi kami akan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk dua laga itu. Selalu menyenangkan bisa pergi ke Roma,” sambungnya.
Leg pertama Lazio vs Bayern akan digelar di Olimpico pada 24 Februari 2021, sedangkan leg kedua akan dihelat pada 18 Maret 2021 di Allianz Stadium.
