DewaSport.asia – Liverpool di pertemukan dengan Real Madrid di Liga Champions. Mohamed Salah menegaskan ini bukan ajang balas dendam, terlebih kepada Sergio Ramos.
Liverpool vs Madrid tersaji di babak perempatfinal. Laga ini merupakan ulangan final pada tiga tahun silam di Kiev, yang dimenangi Los Blancos dengan skor 3-1.
Pada pertandingan itu, Madrid di atas angin setelah Salah ditarik keluar pada setengah jam pertama. Bintang sepakbola Mesir itu mengalami cedera bahu usai dilanggar Sergio Ramos.
Keluarnya Salah pada saat itu merupakan kerugian bagi Liverpool. Mohamed Salah sedang tampil bagus-bagusnya usai mengemas 43 gol di semua kompetisi.
Setelah kedudukan seimbang tanpa gol di sepanjang babak pertama, Madrid memecah kebuntuan dengan gol Karim Benzema. Liverpool membalas melalui Sadio Mane. Namun, Liverpool mesti tersungkur setelah Gareth Bale membobol gawang Loris Karius dua kali.
Dalam wawancara khusus bersama Marca, Salah menegaskan bahwa pertandingan ini tidak terfokus dengan apa yang terjadi pada 2018. Motivasinya cuma sekadar membawa Liverpool ke semifinal.
“Anggap saja saya memiliki motivasi khusus untuk memenangkan pertandingan dan lolos ke semifinal. Apa yang akan terjadi sekarang tidak akan mengubah hasil final di Kiev. Itu di masa lalu,” kata Salah.
“Pertandingan itu sudah berlalu, jadi saya tidak memikirkannya. Saya sedang memikirkan tim. Semua orang fokus pada tim mereka dan semua orang ingin menang, itu saja,” salah melanjutkan sambil tertawa.