DewaSport.asia – Kapten Real Madrid Sergio Ramos buka rahasia mengapa rekan-rekannya mampu menggulung Barcelona di pentas El Clasico. Berkat meraup tiga angka di kandang sendiri, Madrid berhasil mendongkel posisi Barcelona dari posisi pertama klasemen LaLiga.
Seperti laga klasik sebelumnya, duel di Santiago Bernabeu, Senin (2/3/2020) dini hari, berlangsung dalam tensi tinggi sejak awal. Kedua tim saling jual beli serangan yang membuat sejumlah peluang tercipta.
Madrid sendiri, kata Ramos, seperti dikutip Marca, sempat mengalami kebuntuan di babak pertama. Bahkan di akhir paruh pertama, para pemain Los Blancos sedikit mengendurkan tekanan hingga membuat Lionel Messi Cs mampu menekan.
“Di akhir babak pertama kami memberi bola terlalu banyak ke Barcelona. Kami memutuskan untuk lebih bertahan dan saya tidak tahu apakah itu menjadi lebih baik atau lebih buruk tetapi itulah keputusan itu dibuat,” katanya.
“Mereka menguasai bola dan tidak menciptakan peluang. Kemudian kami memutuskan untuk menekan tinggi dan mencuri bola. Kami mulai menciptakan peluang dan menegaskan bahwa, ketika kami mencetak gol, kami terus membunuh pertandingan. Hari ini, itulah yang kami lakukan,” terangnya.
Faktor lain yang membuat permain Madrid berubah adalah semua pemain mengevaluasi diri setelah di Liga Champions mereka tumbang di tangan Manchester City. “Setelah kesalahan itu kami mendapatkan pelajaran yang mesti dipelajari. Mereka harus meningkatkan dan mengkritik diri sendiri, seperti yang telah kami tunjukkan sekarang ini,” beber Ramos.
Dengan gaya yang dimainkan Madrid di pertandingan itu membuat Messi tak berkembang. “Leo menciptakan ketidakpastian yang konstan. Anda harus sadar keberadaanya sepanjang permainan. Karenanya kami terus memberikan perhatian padanya dan menutup ruang.”
[embedded content]