DewaSport.asia – Chelsea melanjutkan momentum positifnya. Bertandang ke markas Sheffield United, Chelsea memetik angka penuh setelah menang tipis dengan skor akhir 2-1.
Laga Sheffield vs Chelsea dihelat di Bramall Lane, Senin (8/2/2021) dinihari WIB. The Blues membuka keunggulan di akhir babak pertama berkat gol Mason Mount.
Usai jeda, Sheffield menyamakan skor usai Antonio Ruediger menciptakan gol bunuh diri. Jorginho menjadi penentu kemenangan Chelsea setelah mengonversi penalti tidak lama kemudian.
Kemenangan ini menandai si Biru memenangi tiga pertandingan beruntun di bawah pelatih baru, Thomas Tuchel. Chelsea kini melesat ke posisi kelima klasemen Liga Inggris dengan perolehan 39 poin dari 23 laga, terpaut satu poin saja dari Liverpool di empat besar.
Sementara itu Sheffield United masih harus berjuang keluar dari zona degradasi. The Blades terkubur di peringkat terbawah usai baru mengumpulkan 11 poin.
Sheffield memulai pertandingan dengan menjanjikan. Sepakan Oliver Burke dari dekat tiang gawang Chelsea masih melenceng.
Chelsea hampir saja mencetak gol pembuka di menit keenam. Kiper Aaron Ramsdale terburu-buru keluar dari sarangnya saat Timo Werner menusuk ke kotak penalti. Tendangan cukilan Werner melewati Ramsdale yang ditujukan kepada Mason Mount. Namun, Chris Basham berhasil menyapu bola.
Saat pertandingan bergulir 12 menit, Sheffield dihadiahi penalti. Menyusul tekel terlambat yang dilakukan Ben Chilwell terhadap Basham. Namun, setelah wasit memeriksa dengan VAR, hukuman itu dianulir karena Basham berdiri di posisi offside.
Chelsea sendiri kesulitan melakukan penetrasi karena Sheffield cenderung menumpuk pemain-pemainnya di belakang.
Chelsea terus menguasai bola. Di menit ke-35, serbuan dari sayap kiri diakhiri Mount dengan sepakan dari tengah kotak penalti, namun Kean Bryan melakukan blok krusial.
Kebuntuan akhirnya terpecah jelang turun minum. Dari serangan balik, Werner menerima umpan dari tengah lapangan sebelum melepaskan crossing ke kotak penalti. Mount menyongsong bola dengan sepakan keras yang bersarang ke sudut bawah gawang Sheffield untuk mengubah skor menjadi 1-0.
Kurang dari 10 menit setelah restart, Sheffield menyamakan skor! Sheffield diuntungkan dengan gol bunuh diri Antonio Ruediger, yang bermaksud mengoper bola liar kepada Edouard Mendy. Namun, kiper Chelsea itu buru-buru keluar dari gawangnya. Kedudukan kini 1-1.
Pemain-pemain Chelsea mengklaim penalti setelah Ramsdale meninggalkan gawangnya untuk menutup pergerakan Werner. Wasit kemudian memeriksa melalui VAR, lalu menunjuk titik putih di kotak penalti Sheffield.
Jorginho maju sebagai eksekutor lalu mengonversi penalti itu menjadi gol setelah mengecoh Ramsdale. Chelsea kembali di depan setelah unggul 2-1 di menit ke-58.
Ruediger membuat blok cemerlang untuk menghentikan liukan John Fleck. Selanjutnya, umpan silang Norwood ke dalam kotak penalti gagal disambut pemain Sheffield di dekat tiang. Ruediger lagi-lagi mengamankan bola untuk menghentikan Sharp melakukan sontekan mudah.
Chelsea masih nyaman menguasai bola, meskipun Sheffield meningkatkan intensitas serangannya demi mengejar gol kedua. Di akhir injury time, Sheffield nyaris menyamakan skor dengan tendangan akrobat Sharp. Tapi Mendy masih sigap menghentikan bola di dekat tiang. Pertandingan selesai, Chelsea berhak atas kemenangan atas Sheffield dengan skor 2-1.
SUSUNAN PEMAIN
Sheffield United: Ramsdale, Basham, Egan, Bryan, Lowe, Bogle, Fleck, Norwood (Brewster 86′), Lundstram, Burke (McGoldrick 63′), McBurnie.
Chelsea: Mendy, Azpilicueta, Ruediger, Christensen, Chilwell (Alonso 62′), James, Kovacic, Jorginho, Mount, Giroud (Hudson-Odoi 62′), Werner (Kante 75′).
